Setelah bolos dan manja-manjaan bareng gibran di belakang sekolah tadi sekarang queen tengah berada di kamar nya.
"Huf~ capek banget" ucap queen sambil berguling-guling di kasurnya.
Queen pun terus berguling-guling hingga kasur itu berantakan tak berbentuk lagi. Lalu setelah itu ia pun bangkit menuju kamar mandi untuk melakukan ritual nya.
15 menit setelah nya queen pun keluar dari kamar mandi dengan pakaian nya.
Queen pun menuju ke ruang tamu untuk mengurangi kegabutan nya, lalu setelah itu ia pun keluar dari rumah menuju jalan.
Queen pun terus berjalan tanpa memperdulikan bahwa ia sudah jauh dari Mansion.
Karena kegabutan nya ia menendang-nendang batu kecil tanpa melihat bahwa batu nya mengenai kepala seseorang.
"Aduh~" ucap seseorang tersebut sambil memegangi kepalanya yang benjol karena tendangan batu queen.
"SIAPA HA YANG LEPAR BATU NYA KE KEPALA GUE" teriak marah pemuda tadi yang dapat di dengar oleh queen.
"Aduh kena kepala orang lagi" ucap queen sambil menggigit jari telunjuk nya.
"Maaf ya" ucap queen saat sudah di depan pemuda tadi dengan wajah bersalah nya.
"Lo yang lempar kepala gue? " tanya sang pemuda tadi.
"Iya, tapi nggak sengaja kok" jawab queen sambil cengengesan. Sedangkan sang pemuda hanya mendengus mendengarnya.
"Hm~gimana kalo gue traktir lo sebagai permintaan (◞‸◟ㆀ)ᵐᵃᵃᶠ " ucap queen dengan wajah se memelas mungkin.
"Yaudah deh,kebetulan gue juga laper . " jawab pemuda tersebut, lalu mereka berdua berlalu dari sana menuju penjual makanan.
Mereka berdua memutuskan untuk makan bakso, saat lagi asik dengan makanan nya mereka pun di kagetkan dengan kedatangan nathan dkk.
Brum.....
Brum.....
Brum.....
Nathan dkk pun menghentikan motor nya di depan penjual bakso yang mana terdapat queen dan seorang pemuda asing yang tengah asik makan.
"Siapa? " tanya nathan yang tidak di pahami queen, melihat kebingungan queen pun nathan menunjukkan tepat di depan muka sang pemuda asing.
"Owh itu~~nggak tau" jawab queen bodoh amat lalu melanjutkan makan nya lagi.
Nathan dkk pun sudah duduk satu meja dengan queen lalu mereka pun memesan bakso masing-masing kecuali nathan.
"Jelasin" ucap nathan dengan nada perintah, karena malas memperpanjang masalah queen pun menjelaskan nya dari awal sampai akhir.
Setelah mendengar penjelasan queen pun nathan menjadi lega, karena ia kira pemuda di depannya ini adalah pacar queen.
"Gue udah selesai " ucap queen lalu beranjak dari sana tanpa membayar karena bakso yang dia makan tadi sudah di bayar oleh nathan sekalian dengan pemuda asing tadi.
Jadi queen tidak perlu mengeluarkan uang nya sepeserpun. Saat akan pulang queen malah di tarik oleh nathan dan langsung di naikan ke motor nya.
Motor sport itu pun melaju membelah jalanan yang banyak kendaraan lalu lalang hingga berhenti di sebuah danau yang indah dan asri.
Queen pun turun lalu berjalan ke dekat danau dan mendudukkan bokong nya di bawah pohon yang rindang di ikuti dengan nathan di sampingnya.
"Tempatnya bagus" ucap queen memecah keheningan di antara mereka berdua.
"Suka? " tanya nathan dengan mata yang terus memandang ke arah queen.
"Hm" jawab queen tanpa menoleh ke arah nathan dan queen pun mulai memejamkan matanya menikmati semilir angin yang menerpa wajahnya.
______✨🖤👑
Sedangkan di tempat lain ada tiga orang pemuda yang tengah berkumpul di apartemen salah satu di antaranya.
Mereka adalah gibran dkk, sesudah pulang sekolah tadi mereka pun memutuskan untuk berkumpul di apartemen nya gibran.
"Coba telpon queen, kita kan udah lama nggak kumpul bareng" ucap erlan pada kedua temannya.
"Lo aja sana" jawab kavin sambil memakan keripik kentang di tangannya.
"Ck yaudah lah" jawab erlan lalu ia pun mencari nomor queen dan menelpon nya, saat deringan pertama tidak di angkat baru deringan ke tiga telpon tersebut di angkat oleh sang empu.
"Halo" ucap queen di sebrang sana
"Halo queen, ini kita lagi ngumpul di apartemen nya gibran. Lo ke sini dong kan kita udah jarang banget kumpul bareng" ucap erlan
"30 menit" jawab queen lalu ia mematikan telpon nya secara sepihak.
"Gimana? " tanya gibran
" tunggu 30 menit katanya"jawab erlan yang di angguki oleh gibran dan kavin, lalu mereka kembali sibuk dengan urusan masing-masing.
Sedangkan di tempat queen berada setelah menerima telpon dari salah satu sahabatnya ia pun meminta nathan mengantar kan nya ke apartemen gibran walaupun nathan sempat melarang nya tapi ketika mendengar ancaman queen ia pun menurutinya.
Setelah 30 menit queen pun sampai di apartemen nya gibran ia pun langsung saja memasukkan pasword pintu apartemen.
Queen pun masuk ke dalam apartemen gibran dapat ia lihat di sana ke tiga sahabatnya dengan urusannya masing-masing. Seperti kavin dan erlan yang main ps dan gibran yang tiduran di sofa.
Sepertinya mereka belum sadar dengan kehadiran queen. Terlihat dari mereka yang masih sibuk dengan dunia nya masing-masing saat queen sudah mendudukkan dirinya di sofa samping gibran.
Setelah 10 menit baru lah ada yang menyadari nya yaitu gibran langsung saja gibran pindahkan kepalanya menjadi di atas paha queen dengan tangan queen yang di arahkan nya ke rambutnya
____👑🖤🌟
Babay👋
Jangan lupa vote sama komen supaya author semangat ceritanya
By:mora cantik ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
FIGURAN ( On Going)
Fantasy"Pengen peyuk" "Elus-elus" "Kiss 😘" "Manja banget si cowoknya siapa ini" "Kamu hehehe"