Sekarang nathan dkk tengah berada di rooftop membicarakan tentang ratu sma garuda yang baru kelihatan tadi pagi setelah sekian lama mereka satu sekolah.
"Woyyy gila ternyata rumor tentang ratu sma garuda itu bener ya, gue kira boongan doang" ucap Rio memecah keheningan.
"Iya gue juga nggak nyangka" jawab vero
"Emang rumornya kek gimana? " tanya Rey
"Lo selama ini tinggal di mana si Rey? Goa? Bisa-bisanya lo nggak tau tentang ratu nya sma garuda yang di rumorin cocok bersanding sama raja sma garuda. " jawab Rio
"Ya emang harus" ucap Rey yang hanya membuat dia temanya geleng-geleng kepala dengan ketidak pedulian Rey terhadap sekitar.
"Gini gue ceritain pasti bos juga penasaran kan" tanya vero yang di angguki oleh nathan, karena ia memang cukup penasaran dengan cewek yang katanya bisa menyaingi nya.
"Dia itu nama nya queena amora vellyxia, biasanya orang-orang panggil dia itu queen, setau gue dia itu orang yang cuek sama sekitar tapi nggak sombong, dia juga bersahabat an sama gibran dkk. Nilai dia itu hampir sama dengan nathan cuman selisih satu angka. Dia juga susah di temuin kecuali orang yang sekelas sama dia, dia juga jarang kekantin bahkan hampir nggak pernah, dia juga pulangnya pas keadaan sekolah udah bener-bener sepi. " jelas vero panjang lebar menjelaskan yang hanya di balas anggukan kepala oleh dua orang di sana.
"Kenapa lo tau kalo dia pulang nya pas sekolah udah sepi" tanya Rey pada vero yang membuat vero cengengesan.
"Hehehe waktu itu gue ke toilet dulu jadi gue ketinggalan deh sama kalian, terus pas gue mau ke parkiran gue lihat masih ada motor sport di sana. Gue kira itu motor anak-anak yang lain terus pas gue nggak sengaja liat ada yang mau pakenya jadi gue intip karena motornya keren banget tapi gue kaget dong liat cewek yang bawah tu motor,mana cantik lagi. " jelas vero. Yang di angguki oleh mereka sebelum Rio menyaut.
"Bararti queen bisa bawak motor sport kayak kita, woah bener-bener beda sama yang lain" kagum Rio.
Setelahnya mereka sibuk dengan urusan masing-masing sampai bel istirahat berbunyi.
Kring..... Kring...... Kring......
"Kantin yok " ajak Rio yang di angguki semangat oleh vero lalu mereka berempat pun pergi malaju kantin.
_____🌹🌹🌹
Sedangkan di kelas queen sekarang tengah tidur karena terlalu malas mendengar kan guru yang menjelaskan.
Lagipula dia juga sudah pintar dan guru pun tak mempermasalahkan nya karena para guru tau bahwa queen pintar.
Sampai suara bel yang masuk ke indra pendengaran queen yang dapat membangunkan nya.
"Yaudah anak-anak kita lanjutkan lagi minggu depan ya dan jangan lupa tugas nya di kerjakan minggu depan saya periksa" ucap sang guru.
Setelah guru pergi murid pun bersorak senang dan menghamburkan diri ke kantin begitu pun dengan queen yang langsung ke kantin.
Gibran dkk yang melihat ke antusias an queen pun bingung pasalnya queen itu jarang ke kantin.
"Tumben lo mau ke kantin" tanya erlan saat mereka sudah sampai di kantin.
"Emang kenapa" tanya queen pada erlan.
"Ya nggak papa sih tapi aneh aja lo kan biasanya jarang" ucap erlan yang di angguki oleh gibran.
"Ya gue udah bosen aja makan masakan rumah, sekali-kali kan gue makan di kantin" jawab queen yang di angguki mereka.
"Yaudah mau pesan apa" tanya kaivan.
"Gue bakso, roti coklat sama susu coklat, satu lagi air mineral" ucap queen yang di angguki kavin.
"Lo gib"tanya kavin pada gibran.
" bakso, es teh"ucap gibran.
"Gue juga sama " jawab erlan tapi ia langsung di tarik kavin menuju stand makanan.
Erlan yang di tarik pun mendengus pelan sedangkan queen hanya terkekeh melihat sahabatnya yang satu itu.
Gibran yang melihat queen terkekeh pun langsung menutup wajah nya dengan tangan yang membuat queen menghentikan kekehanya dan menatap gibran bingung.
"Kenapa di tutup" tanya queen lembut pada gibran.
"Gue cuma nggak mau orang lain liat kecantikan lo bertambah" ucap gibran panjang lebar yang membuat seisi kantin heboh karena gibran itu jarang mengeluarkan kata yang lebih dari 2 kata.
"Emang kenapa? " tanya queen lagi ia bingung dengan sikap sahabat nya yang satu ini.
"Gue nggak suka" ucap gibran sambil menyelipkan anak rambut queen ke samping telinga nya.
Selang gibran mengatakan itu pesanan mereka pun sampai. "Nih makanan kalian" ucap erlan sambil meletakan makanan teman-temannya
"Makasih erlan" ucap queen lembut yang di balas senyuman dari erlan.
"Nggak usah makasih lagian lo udah gue anggap adek gue sendiri" ucap erlan dengan mengelus kepala queen.
Lalu mereka pun makan makanan mereka dengan tenang, sambil sesekali mereka melirik queen yang tengah melahap makanan mereka dengan lahap.
Hingga teriakan histeris para siswi yang kurang belaian menarik atensi queen.
Ia pun melihat apa yang membuat mereka berteriak bak orang kesetanan. Lalu pandangan queen jatuh pada ke empat pemuda dan 3 orang pemudi yang tengah berjalan bersama.
Lalu queen pun melanjutkan makanan nya yang sempat tertunda. Ia hanya acuh selagi itu tak menganggu nya.
Nathan dkk dan zia dkk pun berjalan ke bangku yang di duduki oleh queen dkk. Karena tidak ada bangku kosong lagi dan hanya bangku queen dkk yang masih tersisa bangku kosong.
"Kita gabung ya gib" ucap vero mereka memang mengenal satu sama lain bahkan mungkin bisa di bilang sahabat.
"Gabung aja kali kayak sama orang lain aja lo" ucap erlan menimpali yang langsung di angguki gibran.
Akhirnya nathan dkk, queen dkk dan zia dkk duduk satu meja. Sambil menunggu makanan sampai rombongan nathan dan zia dkk pun mengajak mengobrol gibran dkk yang langsung di balas baik oleh mereka.
"Eeh iya kalian belum kenalan kan sama mereka" ucap vero dengan menunjuk zia dkk yang di balas gelengan oleh erlan.
"Yaudah lebih baik kalian kenalan dulu" ucap Rio pada zia dkk.
"Hay kak kenalin nama aku kenzia anastasha kakak bisa panggil aku zia kayak mereka yang panggil aku zia" ucap zia memperkenalkan diri dengan senyum ramah.
"Kalo gue Nathalie Veronica panggil alie aja" ucap alie
"Kalo aku vara yunezza alyvina panggil Vina aja" ucap Vina
"Gue reygan erlangga panggil erlan aja" jawab erlan.
"Kavin adiasta panggil aja kavin" ucap kavin.
"Gibran antariksa, gibran" ucap gibran.
Akhirnya mereka sudah berkenalan dan sekarang tengah menatap queen yang sama sekali tidak menghiraukan mereka dan malah asik dengan dunia nya sendiri.
______🌹🌹🌹
Babay👋
Sampai jumpa di chapter berikut nya jangan lupa kasih vote sama komentar nya kayak biasa🌹🌹
By:mora cantik ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
FIGURAN ( On Going)
Fantasy"Pengen peyuk" "Elus-elus" "Kiss 😘" "Manja banget si cowoknya siapa ini" "Kamu hehehe"