Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kringggggg........
Bel istirahat sudah berbunyi yang berarti surga nya para murid telah tiba.
Murid-murid pun berhamburan keluar kelas menuju kantin, perpustakaan dan banyak lagi, begitupun dengan nathan dkk, gibran dkk, zia dkk dan zelyn dkk
Mereka semua menuju kantin untuk mengisi perut tapi tidak dengan queen. Queen saat ini tengah berada di kelas sambil membaca novel dengan headphone🎧 di telinganya.
Sedangkan di kantin suasana saat ini cukup ramai karena banyak nya menusia yang kelaparan tengah mengantri makanan.
Berbanding terbalik dengan meja nya gibran dkk, meja mereka saat ini hanya di isi oleh keheningan karena mereka yang sibuk dengan pikiran masing-masing.
"Eh habis dari sini gimana kalo kita jalan sama queen? " tanya erlan membuka pembicaraan di antara mereka.
"Gue si ikut aja " jawab kabin lalu pandangan mereka berdua teralihkan ke gibran seolah minta pendapat.
"Lo gimana gib ? "Tanya erlan
" Hmm "jawab gibran sambil memakan makanannya
" ye lo ma jangan ham hem ham hem aja jawab yang pasti dong lo mau apa enggak" kesal erlan dengan sahabat satu nya ini.
"Gue ikut queen " jawab gibran yang di angguki oleh mereka.
_________🖤🥀
Saat ini queen dkk sudah berada di salah satu mall besar di jakarta.
"Kita ke mana dulu ni? " tanya erlan pada para sahabat nya.
"Tokoh aksesoris" jawab queen
"Lo mau beli apa queen? " tanya erlan
"Udah ikut aja kalo mau tau" jawab queen lalu mereka pergi mengikuti queen ke tokoh aksesoris.
Queen sibuk memilih milih gelang sedangkan erlan dan kavin sibuk dengan urusan mereka, kalo gibran tentunya ngintilin queen.
"Bagus yang ini apa ini? " tanya queen sambil menunjukkan gelang warna putih dan biru dongker pada gibran.
"Biru dongker" jawab gibran yang di angguki oleh queen lalu ia mengambil empat gelang tersebut.
Sesudah memilih mereka pun menuju kasir untuk membayar dan belanjaan queen di bayar oleh kavin dong. (Author juga mau)
Setelah keluar dari tokoh aksesoris tadi queen pun berhenti berjalan dan di ikuti oleh ke tiganya.
"Kenapa berhenti? " tanya gibran lembut.
"Siniin tangannya" ucap queen pada mereka dan tentunya di turuti oleh mereka.
Queen pun memasangkan gelang couple di tangan ke tiga sahabatnya dan terakhir di tangan nya sendiri dengan di bantu oleh kavin.
"Ini tanda persahabatan kita, bagus nggak? " ucap queen yang di angguki oleh mereka.
"Abis ini ke mana? " tanya kavin sambil mengelus surai queen dengan posisi queen yang sedang berpikir menambah kesan imut di dalam dirinya.
"Gimana kalo Timezone" jawab queen yang di angguki oleh gibran dkk.
Mereka saat ini sudah berada di Timezone guna menghilangkan stress dan pasti nya bersenang-senang.
Karena lelah bermain queen dkk saat ini sudah berada di cafe untuk mengisi perut mereka.
"Ah capek tapi seruu" ucap queen sambil tersenyum bahagia begitupun dengan gibran dkk, mereka bahagia kalo queen bahagia.
"Yaudah kapan-kapan kita main lagi" ucap kavin
"Tapi nggak bakalan seru kalo udah sering ke sini" jawab erlan
"Gimana kalo ke pantai, pasar malam mungkin" jawab queen memberikan usulannya.
"Gue sih setuju-setuju aja" jawab erlan lalu di angguki oleh kavin dan gibran yang membuat senyum queen makin mengembang.
"Yaudah kapan-kapan kita jalan lagi" ucap queen lalu setelah nya pesanan mereka sampai.
Mereka pun makan dengan tenang sambil sesekali queen mengambil makanan di piring erlan dan kavin sedang kan gibran yang membersihkan sisa makanan di mulut queen.
"Isss queen lo jangan ambil makanan gue dong kalo mau tuh pesan aja kan gibran yang bayarin" ucap erlan dengan nada kesal yang di balas juluran lidah oleh queen.
"Blek nggak mau gue mau nya punya lo, gimana dong" jawab queen sambil terkekeh di akhir.
Kavin yang melihat nya hanya tersenyum lalu memberikan makanan nya pada queen karena melihat queen yang begitu suka memakan makanan tersebut.
"Nih makan punya gue aja, jangan ganggu erlan lagi" ucap kavin pada queen dan tentunya di turuti oleh sang empu.
_________🖤🌻🌟
Hari demi hari berlalu dan sekarang queen sudah dua bulan berada di dunia novel ini dan yang dia tau bahwa novel ini sudah sangat melenceng dari alur.
Padahal dia tidak terlalu mencampuri adegan novel tapi ya karena kecantikan dan pesona nya ini alur pun jadi melenceng.
Tapi queen sekarang tidak terlalu memikirkan alur ia hanya ingin hidup damai tanpa memperdulikan tentang alur cerita yang melenceng.
Dan juga queen sudah nyaman berada di sini dengan keluarga yang baik dan teman-temannya yang menjaganya apalagi gibran yang makin lengket dan manja pada queen.
Di tambah hubungan nya dengan yang lain pun juga baik-baik saja.
Dan sekarang adalah hari libur jadinya queen masih tiduran di kasur nya sambil menonton drama yang di sukainya dan tentunya di temani cemilan kesukaan nya.
"Iss cewek nya menye-menye" ucap queen sambil memakan makanan nya dengan kesal karena drama nya yang menghadirkan cewek menye-menye yang paling di benci queen.
"Cowok bodoh banget lagi" ucap queen sambil terus menggerutu.
Karena kesal queen pun mematikan TV nya dan beranjak ke kamar mandi untuk mendinginkan kepalanya yang sempat mendidih.
"Ah laper gue masak aja deh" ucap queen lalu turun menuju dapur dan memasak makanan kesukaan nya yaitu ayam kecap manis dan seafood goreng.
Queen makan dengan tenang karena orang rumahnya pada keluar, mommy sama daddy nya berangkat kerja ke luar negeri dan untuk art yang lain memang queen suruh libur satu minggu mungkin ada yang rindu keluarga, pacar, suami ataupun anaknya bisa pulang dan melepas rindu pikir queen.
________🌟🌟😁
Jangan lupa vote sama komentar nya karena itu sangat membantu author buat lanjut nulis cerita nya.
