The Love Story of Four Friends

Part 1

Haii Guy's 👋👋
Ini part pertama semoga kalian suka sama ceritanya uwe😁

Happy Reading
•
•
•

Di pagi hari yang cerah, seorang siswi tengah mengayuh sepedanya. Hari ini pertama masuk sekolah setelah dua minggu libur. Ia sudah tidak sabar masuk sekolah lagi dan berkumpul bersama teman-temannya.

Saat dia sedang mengayuh sepeda, tiba-tiba sebuah motor melaju dengan sangat kencangnya melewati genangan air.

Genangan air tersebut mengenai seragam seorang siswi yang tengah mengayuh sepeda yaitu, Clarissa atau kita panggil saja Ica. Seragamnya sekarang basah karena terkena genangan air tadi.

"Aish..... Hei kalo naik motor itu hati-hati dong!" Ica berteriak membuat si pengendara motor tadi berhenti tidak jauh di depan Ica.

"Eh!...... Gara-gara lo baju seragam gue jadi basah tau!"

Tidak ada jawaban dari si pengendara motor itu membuat Ica kesal."Eh!... Lo budek ya! Gue lagi ngomong sama lo! Bukannya dijawab malah diem aja!" Ica berjalan mendekati si pengendara motor itu.

Si pengendara motor itu membuka helm-nya, setelah itu menolehkan pandangannya kearah Ica. Ternyata si pengendara motor itu adalah seorang cowok. Ica terpana sesaat dengan ketampanan cowok itu.

"Khmm..."

Deheman cowok itu membuyarkan lamunan Ica. "Eh! Gara-gara lo seragam gue jadi basah tau!" Ucapnya berusaha menyembunyikan kegugupan nya.

"Eh! Ko lo jadi nyalahin gue sih! Ya itu salah lo sendiri, udah tau ada motor yang mau lewat lo malah ngayuh sepeda lo deket genangan air. Jadi bukan salah gue. Udahlah gue gak punya waktu buat debat sama cewek resek kayak lo." ucap orang itu dengan ketus, sambil memakai helm-nya kemudian melajukan motornya.

"Hey! Dasar cowok resek, main pergi-pergi aja! Urusan lo sama gue itu belum selesai!" Ica meneriaki si pengendara motor itu.

Percuma Ica berteriak, cowok itu tidak menghiraukannya. Sesaat Ica melihat arloji yang melingkar di tangan kirinya, dan ia melihat sudah pukul 07:20. Itu tandanya ia akan terlambat. Ia pun dengan tergesa-gesa mengayuh kembali sepedanya menuju sekolah.

^×^

Sesampainya di sekolah Ica sangat bersyukur karena gerbang depan sekolah belum di tutup jadi ia tidak terlambat ke sekolah. Ia segera pergi ke kelas karena takut guru sudah memasuki kelas. Sesampainya di kelas ia langsung dihadang oleh teman- temannya.

"Tumben jam segini baru datang, biasanya lo dateng awal." ucap Karin.

Jadi teman-temannya yang menghadang adalah Karin, Kayla, dan Lia. Sedangkan Ica tidak menggubris pertanyaan dari Karin, ia langsung duduk di sebelah Lia dengan memasang wajah cemberut.

"Kenapa lo?" tanya Kayla sambil duduk di depan Ica.

"Gue tuh lagi kesel tau gak!" ucap Ica dengan ketus.

"Ohh... Jadi pertanyaan dari gue gak lo jawab itu gara-gara lo lagi kesel." ucap Karin sambil duduk di sebelah Kayla.

"emang nya lo kesel kenapa?" tanya Lia dengan menatap Ica.

Ica menghembuskan nafas terlebih dahulu, setelah itu ia angkat bicara. "Tadi pas di jalan ada cowok yang nyebelin banget...."

"Widih....... Cowok? Ganteng gak cowok nya?" Kayla memotong ucapan Ica, membuat Ica semakin kesal.

"Diem dulu Kay. Denger dulu ceritanya, gue belum selesai ceritanya tau! Main potong aja!" Kesal Ica kepada Kayla.

"Tau nih anak, masalah cowok aja langsung nyamber." ucap Karin, sedangkan Kayla hanya cengengesan.