Selesai

131 25 9
                                    

Cinta itu bahagia, kekuatan cinta memang ada.

Cinta memang selalu datang terlambat, jika kehidupan adalah sekolah dan cinta adalah siswa, maka cinta tidak di izinkan lagi kedalam kehupan. Sayangnya takdir berkata lain. Cinta datang terlambat tidak apa apa asal membuat orang bahagia.

Tapi lama lama aku jijik mendengar kata cinta.

*****
-ANASTASYA-

Aku bingung, benar-benar bingung. Kenapa harus ke California? Ditambah lagi perilaku beberapa orang bule disini ANEH.

Bahkan sangat aneh! Fery itu memang terlihat menarik di mata perempuan, tapi masa sih laki laki juga ikut tertarik dengannya?

Ku lihat beberapa orang yang ada di pesawat minta foto bersama Fery. Memangnya siapa dia?

Yang ku tahu dia hanya keturunan orang barat, tapi NO! Semua orang seperti menganggapnya seorang Dewa.

Memang tidak masuk akal karena aku belum mengetahui apa-apa tentang dirinya.

Berdandan cantik, ya kukira hanya untuk terlihat baik di California sana, ternyata disana ada hal yang hingga membuat ku terlihat seperti orang bodoh, walau sebenarnya memang bodoh.

Turun dari pesawat yang ku inginkan Istirahat, hanya itu. Tapi aku melihat hemm, beberapa kamera dan beberapa orang jurnalis berlari menuju kearah kami.

Syok, kaget dan semacamnya, hati ku dag dig dug dan beberapa orang menyodorkan banyak microphone ke arah bibir manis Fery.

Entah mereka berbicara apa, aku tak paham? Mereka mengucapkan bahasa inggris dengan cepat. Mendengarnya saja tidak bisa apa lagi memahaminya.

Ohh.. terlihat para wartawan ini sangat antusias mewawancarai Fery, di negaraku dia terlihat biasa saja, tidak pernah di wawancarai seperti ini.

Siapa sih dia? Aku penasaran! Arwahku akan selalu gentayangan kalau aku tak bisa mengetahui jawabannya.

Ganteng, muda, berkharisma. Itulah dia, hanya seorang pelajar yang biasa saja di bidangnya tapi dapat membuat gadis jadi meleleh karena gaya nya yang cool, sok cool atau angkuh? Entahlah, tiga kata itu hampir mirip.

Tetapi disini Ia sangat berbeda, Ia seperti sosok yang di tunggu tunggu semua orang! Kepalaku bisa pusing memikirkannya terus.

Aku dikelilingi banyak orang disini, semua orang melirik tajam, heran kearahku. Mungkinkah menurut mereka aku cantik?

Bagaimana tidak, sebelum kesini aku melakukan perawatan khusus, kesalon untuk mengurus rambutku dan make up yang natural ini membuat aku terlihat WOW!! Menurutku.

Tetapi pandangan mereka,, seperti tidak suka dengan kehadiranku di samping Fery.

Seketika aku kaget, Fery menarik tanganku menuju sebuah mobil. Aduhh!!?? Ada apa lagi sih? Tapi Mobil ini sungguh mengesankan, sampai aku lupa nama mobil ini, dahulu ayahku suka mengoleksi beberapa jenis mobil, termasuk mobil ini.

Kami melesat dari bandara menuju.. menuju apa?? Aku saja baru pertama kali ke California.

"Hey.. mau kemana." Tanyaku kepadanya.

"Ikuti saja, Fast please!" Ia menyuruh Supir Bule ganteng dan menarik ini. Bisa-bisa aku jatuh cinta sama supirnya.

Aku kesal, mengapa ini terlalu di rahasiakan? Atau dia akan memberikanku sebuah kejutan?? Kejutan apa?? Sebaiknya aku jangan berharap terlalu banyak kepadanya.

Mungkin sekarang sudah satu jam pantatku duduk di mobil ini, dan sudah saatnya untuk berhenti.

"WTF???!!! Ini rumah atau Istana, besarr buangget, 50 orang mungkin cukup tinggal di sini. Ah, itu terlalu lebay."

Malaikat PalsuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang