"Disaat Aku kehilangan orang tuaku,setidaknya masih ada seseorang dalam hidupku"
_𝙰𝚒𝚜𝚢𝚊𝚑 𝚝𝚊𝚗𝚒𝚊 𝚖𝚎𝚗𝚝𝚊𝚛𝚒_
🦋🦋🦋
Aisyah telah sampai dikediamannya seusai tadi bertemu dengan sang teman,ia pun membuka pintu rumahnya*ceklek*
"Asalamualaikum"ucap aisyah lalu menghampiri sang adik yang tengah makan
"Wa'alaikummsalam"ucap syaqila yang berada di ruang makan
"Kamu lagi makan ya?"
"Iya kak,ayo kakak makan juga!"ajak syaqila
"Gak usah kakak tadi udah makan"
"Owh ya udah"
"Kakak keatas dulu ya"
"Iya"
Aisyah pun berjalan ke atas dengan melewati tangga lalu membuka pintu kamarnya
*ceklek*
Aisyah pun menyandarkan diri di kasurnya yang empuk kemudian tangannya tergerak untuk mencari handphone miliknya,ia pun membuka handphone tersebut
Airinn🦋❤
(Online)[Woyy]
[Bestie....gw mau curhat]
[Anda : Curhat apa?jangan bilang mau ghibah]
[Ehh sembarangan,enggak yaa]
[Anda : ya deh ya,emang mau curhat apa sih?]
[Itu lo,gw kesel bangettt sama kiran]
[Anda : emang Kesel kenapa?]
[Soalnya dia tadi gak datengg,emangnya lo gak kesel?]
[Anda : kesel sih,cuma positif thinking aja...mungkin dia ada alasan kenapa gak dateng]
[Tapi kan harusnya dia bilang gituu]
[Anda : iya sihh....]
[Kan jadinya kita yg lama nungguin dia sampek udah mau maghrib]
[Anda : udah lah,kita sebagai manusia kita harus saling memaafkan]
[Ya iya sih,ya udah lahh...]
Seusai berbalas pesan dengan airin,aisyah kemudian menaruh handphonenya dan merebahkan diri lalu memejamkan matanya hingga terlelap
*______________*
Pagi telah tiba,aisyah sudah masak dan bersiap-siap.ia kini sedang berada di meja makan
"Ayo dek makan dulu"ucap aisyah
"Iya kak"ucap syaqila lalu duduk
Seusai makan,mereka berdua pun berjalan keluar rumah mereka lalu naik mobil yang diberikan oleh ayahnya dulu.
"Sudah neng ica?"tanya mang asep
"Udah mang"ucap aisyah
Mang asep lalu melajukan mobil.lalu sesampainya disekolah aisyah dan syaqila turun dari mobil
KAMU SEDANG MEMBACA
Serupa Tapi Tak Sama
Ficção Adolescente𝐌𝐚𝐫𝐢 𝐟𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰 𝐝𝐮𝐥𝐮 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐛𝐚𝐜𝐚𝐚𝐚😗 𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐭𝐢𝐧𝐠𝐠𝐚𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐣𝐞𝐣𝐚𝐤 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐲𝐚𝐚🌷 𝐍𝐨𝐭𝐞: 𝐩𝐚𝐫𝐭 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐬𝐞𝐝𝐢𝐤𝐢𝐭,𝐚𝐧𝐠𝐠𝐚𝐩 𝐚𝐣𝐚 𝐩𝐫𝐨𝐥𝐨𝐠 "Ibarat kata,kita i...