"𝙰𝚔𝚞 𝚋𝚎𝚛𝚑𝚊𝚛𝚊𝚙 𝚔𝚎𝚓𝚊𝚍𝚒𝚊𝚗 𝚒𝚗𝚒 𝚑𝚊𝚗𝚢𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚖𝚒𝚖𝚙𝚒,𝚔𝚊𝚛𝚗𝚊 𝚊𝚔𝚞 𝚝𝚊𝚔 𝚜𝚊𝚗𝚐𝚐𝚞𝚙 𝚖𝚎𝚕𝚒𝚑𝚊𝚝 𝚘𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚔𝚞 𝚜𝚊𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚜𝚎𝚙𝚎𝚛𝚝𝚒 𝚒𝚗𝚒"
_𝚂𝚢𝚊𝚚𝚒𝚕𝚊 𝚗𝚊𝚝𝚊𝚗𝚒𝚊 𝚖𝚎𝚗𝚝𝚊𝚛𝚒_
🦋🦋🦋
Hari ini adalah dimana hari yg paling menyedihkan bagi aisyah.
aisyah harus kehilangan sosok ibu yg selalu ada untuknya,dan selalu mendengar keluh kesahnya.
setelah ini ia akan bercerita dengan siapa kalau ibunya sudah tidak ada?
Setelah selesai dengan pemakaman,kini mereka sedang berdiam.
ilham tadi langsung kembali ke kantor dan mengurus beberapa pekerjaan yg sempat tertinggal
sedangkan aisyah dan syaqila sedang menyiapkan pengajian untuk nanti
"Gimana qil,udah beres?"tanya aisyah pada kembarannya
"Iya"jawab syaqila singkat
Setelah acara pengajian selesai,mereka lanjut berbincang di ruang keluarga
ruang biasanya ia dan keluarganya berkumpul seusai penatnya beraktivitas
namun,ruang yg biasa aisyah gunakan untuk curhat kepada ibunya kini seperti sunyi
tak ada lagi yg memarahinya kalau salah,menasehatinya,bahkan bercanda dengannya.
setelah berdiam,aisyah pun bertanya pada adiknya itu
"qil,setelah ini kamu masih mau kuliah di luar negri?"tanyanya
Ya,syaqila memang mempunyai keinginan untuk berkuliah diluar negri
alasannya katanya diluar negri ia bisa mengeksplor lebih jauh tentang pengetahuannya
itu alasannya ia juga lumayan suka melihat buku sejarah.
"Aku sih terserah kakak,kalo kakak ngijinin aku, aku akan berangkat.kalo ngk,juga gpp"ucap syaqila datar
"Aku ijinin kok,asal kamu bahagia"
"Kakak gpp aku tinggal?"
ia bertanya ini hanya karna rasa penasaran
apakah ia bisa hanya tinggal dirumah ini dgn ayahnya?
apalagi syaqila yakin setelah ibunya meninggal,ayahnya akan jarang pulang kerumah.
"Aku gpp qil,kamu juga harus baik² disana....inget kata umi,jangan pernah nyerah sebelum kamu mendapatkan apa yg kamu inginkan"ucap aisyah tersenyum pada adiknya itu
"iya,kakak juga baik-baik disini"ucap syaqila datar
"Aku ga tau kehidupan kita setelah umi ga ada"ucap aisyah sambil menunjukkan ekspresi sedih dan mengeluarkan setetes air mata
"Tapi,Kita coba pelan² kehidupan yg baru ini...pokoknya kita harus saling menguatkan dan saling jagain satu sama lain"ucap aisyah kembali lalu mengusap air matanya
"nanti kita sama-sama jagain toko kue umi"ucap syaqila menguatkan
aisyah tau syaqila itu sebenarnya memiliki rasa pengertian yg dalam
namun itu
Memang akan ia tunjukkan kalau-kalau kakaknya sedang bersedih."Pokoknya kita harus semangat!!"aisyah kembali tersenyum dan Syaqila hanya mengangkat kedua ujung bibir dgn pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Serupa Tapi Tak Sama
Fiksi Remaja𝐌𝐚𝐫𝐢 𝐟𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰 𝐝𝐮𝐥𝐮 𝐬𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐛𝐚𝐜𝐚𝐚𝐚😗 𝐉𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐭𝐢𝐧𝐠𝐠𝐚𝐥𝐤𝐚𝐧 𝐣𝐞𝐣𝐚𝐤 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐲𝐚𝐚🌷 𝐍𝐨𝐭𝐞: 𝐩𝐚𝐫𝐭 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐦𝐮𝐧𝐠𝐤𝐢𝐧 𝐬𝐞𝐝𝐢𝐤𝐢𝐭,𝐚𝐧𝐠𝐠𝐚𝐩 𝐚𝐣𝐚 𝐩𝐫𝐨𝐥𝐨𝐠 "Ibarat kata,kita i...