•14 Koma

6.1K 437 22
                                    

-

"Asal Lo tau An. setelah Gavi nganter Lo pulang, malem itu Gavi tiba tiba nelpon gw, dia cerita kalau dia bahagia.. banget bisa Deket Sama Lo, tapi disitu Gavi sedikit kecewa An" ujar sisil

Anna merasa bingung mengapa GAVI kecawa dengan nya

"kenapa dia kecewa sama gw?" tanya Anna

"Gavi kecewa karena Lo ga peka. gavi tuh suka sama Lo Anna, Lo nyadar ga sih?" ujar sisil

Anna merasa bingung. bagaimana Gavi menyukai nya sedangkan mereka saja beru 2 kali bertemu itupun dihari yang sama. Namun ada rasa bersalah saat mendengar perkataan Sisil.

Flashback on🦋

"Na gw pulang dulu yah, Lo jangan begadang lagi ntar sakit." ujar Gavi

"Iya Gav, Lo juga hati hati ya."ujar Anna seraya memasuki kosannya.

Saat di perjalanan Gavi menelepon Sisil.

"Hallo sil."

"iya Gav, kenapabtiba tiba nelpon gw"tanya Sisil

"Gw mau ngucapin makasih sama Lo. makasih yah udah bantuin gw buat Deket sama Anna." ujar Gavi

"Hahah iya santai ajakali"

"Btw gw bahagia banget udah ngabisin waktu bareng Anna, tapi gw kecewa sil, kenapa dia ga sadar yah kalo selama ini gw suka sama dia." ujar Gavi

"Lo sabar aja Gav. lagian Anna baru kenal Lo, cuma Lo nya aja yang udah kenal dia dari dulu." jelas Sisil

"Hehhehe Iya Sol, gw bakal berusaha buat ngedapetin Anna." ujar Gavi.

"Nah gitu Dong harus semangat, lagian gw ngedukung lo buat jadian sama Anna." Ujar Sisil

Saat Sisil dan Gavi asik berbincang, Tiba tiba

"Brakkk"

Sisil tersentak kaget mendengar suara berasal dari handphone.

Sisil berusaha memanggil gavi untuk memastikan tidak terjadi apa-apa, tapi sial tidak ada jawaban yang dilontarkan Gavi.

"Gav"
"Gav"
"Gavi Lo gapapa kan?"

Tak ada satupun jawaban dari Gavi

Tepat Pukul 23:30 Sisil dapat telpon dari nomor Gavi.

"Hallo gav, Lo gapapa kan?" Tanya Sisil khawatir.

"Maaf mbak. saya dari pihak RS Medika, teman mbak sedang ada di ruang ICU, saya sudah mencoba menghubungi keluarga pasien tapi tidak ada satu nomor yang dapat dihubungi, jadi saya menelepon panggilan terakhir di handphone pasien" jelas Suster

"Baiklah, saya akan segera kesana." Jawab Sisil

Sisil menangis. bagaimana bisa orang yang baru saja mengobrol dengan nya lewat telepon malah terbaring lemah diruangan yang khas dengan obat-obatan ini.

Setibanya di RS Sisil langsung menemui dokter yang menangani Gavi

" Bagaimana dok keadaan teman saya?" tanya Sisil

"Teman anda mengalami luka yang cukup serius, sehingga mengharuskan nya untuk menjalani operasi."

"Baiklah dok saya menyetujui keputusan dokter, lagian orang tua teman saya tidak dapat dihubungi. "

" Baiklah mbak. kami akan berusaha sebaik mungkin" ujar dokter seraya memasuki ruangan operasi Gavi

gavi masih didalam Ruang operasi. Hampir 2 jam Sisil menunggu sampai akhirnya dokter pun keluar .

"Bagaimana dok operasi teman saya?" Tanya Sisil

"Allhamdulilah. Operasi nya lancar, tapi teman anda untuk sementara waktu mengalami koma, berdoa saja kepada Tuhan agar teman mbak bisa cepat sadar." jelas dokter itu

Flashback off 🦋

Anna menangis mendengar perkataan Sisil.

"Hiks hiksss gw terlalu egois Sil,Gw terlalu jahat sama Gavi, tapi Gavi kenapa ga nyoba ngomong ke gw kalau dia udah lama suka sama gw. Tapi disini gw sadar juga udah ngasih harapan ke dia secara ga langsung." ujar Anna seraya menangis dipelukan Sisil

"Udahlah An jangan nangis gini. ini bukan salah Lo juga, disini Gavi juga salah karena ga terus terang dari awal." jelas Anna

"Tapi gw mohon banget ke Lo, saat Gavi bangun dari komanya, Lo harus ngebuka hati buat Gavi ya An. gw ga tega ngeliat dia gini An, udah hampir 2 tahun dia berusaha nyari waktu buat Deket sama lo dan sampai hari dimana kalian Deket tapi dihari itu juga Gavi malah kecelakaan" sambungnya

Anna merasa bingung. Bukannya Anna ga mau nyoba buka hati untuk Gavi, tapi kan Anna juga masih punya Lucanne. Lucanne pasti sakit hati jika mendengar semua ini.

"Tapi ga bisa gitu sil, gw juga punya Lucanne. gw udah sayang sama Lucanne, apa mungkin gw harus berpaling ke Gavi" ujar Anna

" Lucanne lagi lucanne lagi. gw udah jelasin berulang kali ke Lo kalau Lucanne itu CUMA HANTU. Dia cuma hantu yang ga sengaja kenal sama Lo. " Teriak Sisil emosi.

"Dan satu lagi, gw mau Lo harus ngebuka hati Lo buat Gavi. Gw tau Lo ga seegois ini Anna"ujar Sisil seraya meninggalkan Anna

Jangan lupa vote nya 💫💫💫💫


⚠️ Typo bertebaran 💗💗

Dunia dan skenarionya Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang