He's more myself than i am
Whatever our souls are made of,
his and mine are the same
- Emily Bronte -
[•]
Gavin
| bentar lagi aku ke sana sama mama Rhea, mama aku ikut jugamy g 💍
| serius?? aku harus pake baju apa nih?Gavin
| biasa aja sayang, kamu udah cantikmy g 💍
| ihh tapi ini kan pertama kali aku ketemu mama kamu
| harus okeGavin
| terserah kamu aja mau pake baju apa sayang
| pastiin si ang nggak tau apa apa ya sayang kalo mamanya mau datengmy g 💍
| iya byyGavin
| oke
| i love youmy g 💍
| love you moreGavin mendengus pelan, lalu ia terdiam melamun sejenak. By the way, sejak semalam sepulang dia dari rumah Rhea, Gavin memilih untuk tidur di rumahnya sendiri karena sang mama meminta demikian. Alasannya, "Udah kamu tidur di sini aja kenapa sih, biar besok sekalian setirin mama ketemu Rhea, nggak usah lah share loc share loc, ribet, udah ya tidur di sini aja biar nggak repot."
Padahal makna tersembunyinya ;
"Mama kangen kamu, Gavin. Mama mau kamu ada di sini lebih lama."
Gavin tau betul perangai ibunya itu. Mamanya ini memang sedikit gengsian, beda dengan mama Rhea yang frontal abis. Mungkin karena Gavin anak laki-laki, jadinya kalau terang-terangan ditunjukkan kasih sayang malah takutnya jadi anak manja, atau kemungkinan lainnya bisa jadi Gavin bakalan malu sama lingkungan sekitarnya karena udah bongsor begini masih disikapin kayak anak kecil. Makanya sang Mama memilih bersikap biasa saja, meskipun dalam dirinya mati-matian merindukan memeluk erat Gavin sambil suapin makan.
Sudah. Dia sudah terlalu besar untuk itu.
Ting!
my g 💍
KAMU SEDANG MEMBACA
sebentar, masih banyak yang mau ku ceritakan
Romantikini tentang Gaviano dan Andrhea. dua sosok manusia sempurna, sukses usia muda, dan serba ada. yang orang lain kira mereka bahagia. yang tidak pernah orang lain tanya, "apa kalian baik-baik saja?"