CHAPTER 13: WANT TO BE YOUR EVRRYDAY

481 67 22
                                    

BEGIN AGAIN

TAEGI

HURT/ANGST?

-MARRIGE LIFE

-TAEHYUNG TOP

-VICTOR TOP

.

.

.

2021 ©LISKA KIM

.

.

.

CHAPTER 13: WANT TO BE YOUR EVRRYDAY

-oo0oo-

-oo0oo-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Victor menyuapkan sarapan yang dibuat sang istri ke dalam mulutnya. Makan dengan tenang seperti biasa, dan hanya terdengar deting alat makan yang digunakan mengisi lenganggannya suasana pagi kediaman kim. Memang begitu, Victor cenderung tidak biasa berbicara di saat makan, lelaki itu terbiasa diam dan melakukan kegiatan nya tanpa sepatah kata. Namun kala manik sebiru hamparan samudera nya menangkap yoongi yang hanya menyesap segelas teh panas disamping nya, ia tidak bisa menahan diri untuk bertanya.

"kau tidak sarapan?"ia bertanya, kemudian lantas menyerit dahi melihat wajah istrinya nampak sedikit pucat.

"kau sakit?"lanjutnya, segera menaikan tangan menyentuh dahi istrinya. Tapi si pemuda manis menghentikan, menangkap tangan suaminya untuk digengam. Mengeleng dengan senyum paksa.

"Tidak apa-apa, aku baik.."

"pucat dan lemas, apa itu baik menurut mu?"

Yoongi meringis, mengeleng masih dengan senyum terpaksa. Benar ia lemas, seluruh tubuhnya terasa aneh belakang hari ini. Mual, sakit kepala dan lemas, itu hal hal yang mendatangi tubuhnya dan semuanya terasa sangat tidak mengenakan. "Aku baik Victor, lanjutkan sarapanmu. Aku hanya kekurangan tidur saja.. "

Alasan yang jelas tidak akan ia percaya begitu saja, namun Victor nampak tidak ingin memperpanjang dengan mengangguk, walau hatinya masih bertanya-tanya apa yang sedang terjadi pada yoongi. Ia menengak habis kopi hitamnya. Berdiri sembari Mengancingkan kacing jas, lelaki yang lebih mungil mengekor dibelakang sang suami dengan membawa tas. Menghantarkan hingga mereka berdua tiba di pintu utama.

Si pria kim berbalik untuk menghadap sang istri, mengambil alih tas kerjanya dan mengakui hatinya ragu untuk meninggalkan yoongi hari ini. "aku berangkat, jangan pergi keluar rumah tanpa seizinku dan aku akan pulang di jam seperti biasa.. "

Untuk tipikal seseorang yang jarang berbicara, ini kemajuan untuk Victor. Apalagi nada yang biasanya terucap dingin sekarang lebih bersahabat. Sang pemuda manis mengangguk menanggapi, ia membiarkan bibir serta dahi nya dikecup dan tersenyum secantik mungkin atau bisa juga diartikan tersenyum guna menutupi kondisi tubuhnya yang mungkin tidak baik baik saja. Kala mobil yang ditumpangi suaminya sudah melaju keluar dari gerbang, ia menutup mulut dan secepat kilat berlari kearah wastafel dapur.

BEGIN AGAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang