CHAPTER 2 : PERHATIAN KECIL

1K 122 27
                                    


BEGIN AGAIN

TAEGI

HURT/ANGST?

-MARRIGE LIFE

-TAEHYUNG TOP

-VICTOR TOP

.

.

.

2021 ©LISKA KIM

.

.

.

CHAPTER 2 : PERHATIAN KECIL

—oo0oo—


            Bagi sebagian orang pindah sekolah itu terasa tak mengenakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bagi sebagian orang pindah sekolah itu terasa tak mengenakan. dimana kita diharuskan beradaptasi dengan lingkungan baru, mencari teman dan sebagainya. begitu Pula dengan min yoongi. pemuda mungil berparas manis itu, Kini tengah berjalan sambil mendongkak, memperhatikan tulisan - tulisan di pintu sekolah barunya, mencari ruang kepala sekolah.

"....ruang kepala sekolah, nah itu dia!"pekikan senang lepas melalui bilah tipis, senang sekaligus lega dikala ruangan yang dicarinya telah ditemukannya. Ia berjalan lebih cepat menghampiri pintu kayu berwarna coklat, yang terletak di hujung lorong.

"Akhirnya ketemu juga..."gumaman pelan, sembari merapikan sedikit baju seragamnya. Si pemuda manis menarik nafas sebelum tangannya memegang handle pintu. Akan tetapi usai ujung jemarinya baru merasakan dingin dari besi gagang pintu, samar- samar telinganya mendengar suara bising seperti terjadi keributan- atau mungkin perdebatan berbalut dengan pertengkaran.

Yoongi temenung, bingung Disertai dua pilihan. tetap masuk atau menunggu. Dan ketika isi kepalanya menimang dalam waktu singkat kedua pilihan tersebut, ia jatuh pada pilihan kedua, menunggu. Tarikan nafas sejenak sambil menarik tangan, menoleh sekejap ke kanan kiri. Sepi, tak ada orang lain hanya ada dirinya seorang.

"...yak! Aku bisa melaporkan kalian pada orang tua—"

"beri tau saja mereka aku tak perduli. aku engan meminta maaf kepada orang ini!."

"kau pikir aku sudih cih!"

Mata sipitnya mengerjap, yoongi tau pertengkaran di dalam sana semakin parah. Mendengar dari ketiga suara berbeda karakter barusan, yang saling berteriak dan membentak.

Cklek!

Blam!

Pintu di depannya terbuka mendadak, dibanting sebegitu kencang oleh seorang pemuda tinggi yang wajahnya separuh nya ditutupi masker hitam. Ada kerjapan bingung, tubuh kecilnya mematung. Lelaki manis bisa melihat sepasang iris sewarna laut memandangi dirinya dingin, amat dingin menstimulasi dirinya untuk merasa takut.

BEGIN AGAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang