Aku, sang pemberani.
Aku memberanikan diriku menyukai mu dengan segala resiko. Entah kehilangan sekalipun. Bahkan aku sudah menyiapkan bilik khusus untuk nanti aku bersedih saat kamu menjauh perlahan. Ada dua kemungkinan yang terjadi, kamu menyukai ku balik atau kamu tidak menyukai ku.
Lalu aku belajar untuk sedikit mengejar mu agar dirimu menyukai ku balik, namun kenyataan tak selalu sesuai keinginan. Harapan dan kenyataan berbanding terbalik. Sungguh rumit.
Aku menjadi salah satu pengagummu dari banyaknya orang yang menyukai mu. Apa menyerah menjadi pilihan terbaik?. Dari pada aku mengejar dan dirimu terus berlari. Berhenti mengajakku berkeliling dalam lingkaran ketidakpastian.
Jangan-jangan, aku siang dan kamu malam nya? Nggak bisa bersatu?.
Atau perlu aku beri pernyataan supaya kamu sadar?
Aku juga manusia, lelah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Baris Kata Untuk Semesta
Short StoryTentang ku, kita dan mereka yang tidak akan pernah ada akhirnya. Khususnya untuk kamu yang nggak bisa mengungkapkan yang sedang dirasakan. Terkadang sulit mengungkapkan apa yang dirasakan, kadang terbelenggu sebatas keinginan dan harapan. Dengan ce...
