Disepanjang perjalanan pulang , Kinn hanya terdiam .
Dia sedang memikirkan Po , mengapa dia tiba tiba menghindarinya . Kinn merasa khawatir pada Po , dia takut Po sedang memiliki masalah dan tidak bercerita padanya .Ketika sampai dirumah , Kinn langsung pergi kekamarnya . Dia pun duduk disofa kamarnya . Kinn tidak tau harus bagaimana , sampai kapan Po akan menghindarinya .
"Aku harus menemui nya , aku harus menanyakan mengapa dia menghindariku . Jika aku terus diam seperti ini , aku tidak akan tau alasan Po menghindariku" . Kinn pun langsung bergegas pergi menemui Po .Kinn pun akhirnya sampai dirumah Po , dia pun memencet bel rumah Po . Namun , Po tidak membuka pintunya juga .
Kinn pun mengetuk pintu rumah Po ,Tok tok tok ~~~
Tok tok tok ~~~
Tok tok tok ~~~"Po , bukalah pintunya . Ini aku Kinn , bukalah pintunya" . Kinn terus menerus memanggil manggil Po .
Beberapa saat kemudian Po pun membukakan pintunya ,
"Po , akhirnya kau keluar juga" Kinn merasa lega melihat Po .
"Ada apa , Phi Kinn" Po terlihat seperti sudah menangis , matanya begitu sembab .
"Po , kau menangis . Kau tidak apa apa kan" Kinn merasa khawatir pada Po .
"Aku tidak apa apa Phi , aku hanya kelelahan . lebih baik kau pulang saja . Aku ingin beristirahat" . Po hendak menutup pintu , namun Kinn mendorongnya . Kinn pun masuk dengan paksa ke dalam rumah Po . Ia pun menutup kembali pintu rumah Po ."Po , sebenarnya kau ini kenapa . Mengapa kau menghindar dariku ?" Tanyanya .
"Aku tidak apa apa . Tolong pulanglah" Po terlihat menahan tangisnya .
"Tidak Po , aku tidak akan pulang sampai kau memberi tahu alasan mengapa kau menghindar dari ku" . Kinn hanya ingin tau mengapa Po menghindarinya , Kinn takut dia membuat kesalahan , namun ia tidak menyadarinya ."Phi Kinn , lebih baik kita sudahi saja hubungan ini" Sambil menunduk , Po terdengar terisak .
"Po apa maksudmu . Mai , Aku tidak akan pernah menyudahi hubungan ini" . Kinn pun memegang tangan Po ."Untuk apa kita melanjutkan hubungan ini Phi . Jika kau masih belum bisa melupakan kekasih mu yang sudah meninggal . Lagi pula aku tidak pantas untuk mu Phi" akhirnya tangis Po pecah .
" apa maksud mu , aku tidak mengerti " .
"Phi Kinn jujurlah , kau menjadikan ku sebagai kekasihmu karena wajahku yang mirip dengan kekasih mu yang sudah meninggal kan " Po sedikit berteriak pada Kinn .
"Tidak Po . Tidak pernah sedikit pun aku berpikir seperti itu . Aku tulus mencintaimu " .
"Po , tolong lah . Jangan berpikiran seperti itu . Aku menganggap mu sebagai sebuah kebahagiaan yang tuhan berikan untuk ku , semenjak aku kehilangan Porche aku tidak pernah merasakan kebahagia didunia ini" . "Namun , ketika kau hadir dihidupku , aku merasakan kebahagiaan itu kembali" . Kinn pun akhirnya menangis , karena dia sangat tulus mencintai Po.Po pun sedikit menyunggingkan senyuman ,
"Oh yahh , kau menganggap ku seperti itu karena wajahku yang mirip dengan Porche kan ?" Kinn yang mendengar perkataan Po pun menggelengkan kepalanya ,
"Tidak Po , tidak seperti itu . Wajah mu memang mirip dengan Porche , namun kalian berdua sangat berbeda . Kau membuat ku jatuh cinta padamu karena sifatmu bukan karena wajahmu" . Kinn pun terus menangis . Kakinya terasa begitu lemas sekarang , ia pun berlutut dihadapan Po .
"Po , aku mohon jangan seperti ini . Aku tidak tau harus hidup seperti apa jika kau meninggalkan ku" Kinn pun menangis sambil menunduk , Kinn tidak ingin kelihangan Po . Po adalah kebahagiannya sekarang . Jika Po pergi , entah bagaimana ia menjalani hidupnya . Dia tidak ingin kehilangan seseorang yang sangat ia cintai untuk kedua kalinya . Sudah cukup ia menderita karena kehilangan Porche . Jangan sampai dia kehilangan Po juga .Po yang melihat Kinn menangis pun , akhirnya memeluknya .
Ia merasa bersalah pada Kinn . Kinn begitu tulus mencintainya . Namun , Po malah meragukannya .
"Khun Kinn , maaf kan aku , maafkan aku" Po pun menangis sambil memeluk erat Kinn . Kinn pun membalas pelukan Po .
"Po , Phi tidak ingin kehilangan mu . Jangan tinggalkan Phi" Kinn terus menangis dalam pelukan Po . Po pun memeluk erat Kinn .
"Aku tidak akan meninggalkan mu Phi , aku berjanji".
KAMU SEDANG MEMBACA
Can I Be Happy Again ?
FantasyBolehkah aku putus asa untuk kali ini ? ~ Kinn BL BXB ~~ Tamat ~~