26

4.6K 366 95
                                    


Setelah lamanya di atas gedung itu, elfin memutuskan untuk pulang ke rumah aslinya, bukan rumah Gavin

Elfin berjalan dengan keadaan perutnya yang sedang sakit, tapi dia tak peduli yang dia inginkan sekarang adalah pulang dan memeluk mama nya

Elfin berjalan dengan tatapan kosong
dia hanya menatap jalanan tanpa melihat depan

'tin tin' bunyi klason truk

Truk itu sepertinya remnya blong dan
Supir nya hilang kendali, mau banting setir ke kiri tapi nanti nabrak mobil lain akhirnya dia banting stir ke kanan

Truk itu mengenai tubuh elfin, elfin terpental lumayan jauh dari tempat itu dan kepalanya menatap batu yang lumayan lancip

Selangkangan elfin terus mengeluarkan darah begitu juga kepala elfin, tubuh elfin penuh dengan darah, sopir itu sama sekali tidak melihat jika ada elfin disitu

Elfin sedikit membuka matanya yang blur, disitu dia mendengar banyak orang yang memangilnya

Salah satu warga melihat hp elfin yang masih nyala lalu menelepon satu orang yang bernama Dean

'hallo fin? Kenapa?' tanya Dean

"Hallo mas, apa mas temen yang punya hp ini?" Tanya orang itu

Dean mengerutkan alisnya, ini bukan suara elfin

'iya mas, temen saya kemana kemana ya? Kok yang ngangkat telefon nya mas?" Ucap Dean sedikit panik

"Kecelakaan mas, dia ketabrak truk dan sekarang kita mau bawa dia ke rumah sakit terdekat"

Dean sangat shock ketika mendengar itu

'mas sharelock lokasi rumah sakit nya ya kita mau kesana'

"Oke mas"

-

"Kenapa Dean?" Tanya genan

"E-elfin" Dean tak melanjutkan omongan nya

"Elfin kenapa?"

"Elfin kecelakaan" seketika semua yang ada di situ diam karena shock

"KOK BISA, KITA KESANA SEKARANG" mereka semua beranjak dari tempat nya dan menuju rumah sakit

Dean sempat menelefon orang tua elfin saat dia mau ke rumah sakit

Di rumah sakit lumayan ada banyak warga yang mengantarkan elfin

"pak makasih ya udah bawa teman saya ke rumah sakit" ucap samuel kepada salah satu warga

"Iya mas, saya permisi dulu ya" Samuel mengangguk

Tak lama dari itu Lidia dan Gilang datang

"Dean elfin Dean hiks" Dean memeluk Lidia sambil mengusap punggung Lidia

Saat situasi sedang hening hening nya tiba tiba gavin datang bersama milka,
Kenapa Gavin bisa tau? Di di kabari Lidia saat mau perjalanan ke rumah sakit

Dan lidia tak tau soal Gavin selingkuh dengan milka

"Ngapain Lo di sini bajingan" damar sebenarnya pengen banget nonjok muka gavin, tapi dia inget dia lagi di rumah sakit

Milka melihat semua orang menangisi elfin

'ck alay' batin milka

-

"Bang elfin pasti suka gue bawain boneka Greycia hari ini sedang berbahagia, karena dia mau pulang ke rumah nya soalnya sekolah nya lagi libur

"Bang elfin pasti suka gue bawain boneka ini buat anak nya, ya walaupun masih lama sih lahirnya"

Saat greycia mau sampai di rumah nya tiba tiba hp nya berbunyi

Greycia membaca pesan dari hp itu dan dia langsung meneteskan air mata, boneka yang tadi dia pegang jatuh begitu saja

"Pak tolong ke rumah sakit rembulan ya" ucap greycia dengan nada yang gemetar

"Mamaa" teriak greycia sambil berlari ke arah mereka

Lidia memeluk greycia yang sama terisak nya

"Puas lo bikin semuanya hancur? PUAS LO BAJINGAN" teriak Gibran kepada gavin

"INI BUKAN SALAH GUE" elak gavin

"Kok lo semua salahin gavin sih, dia ga salah!" Bentak Milka kepada gibran

"Bentar kenapa pada nyalahin bang Gavin? Dan perempuan ini siapa?" Tanya greycia

"Pelakor"

"Gausah nuduh" ucap Gavin, Dean tertawa

"Nuduh? gue ada kok buktinya, dam tunjukin" perintah Dean kepada damar, damar membuka hp nya melihat kan foto yang kemaren mereka potret

"BAJINGAN" greycia menampar keras pipi gavin

Lidia dan Gilang sama kagetnya ketika melihat foto itu, tapi Lidia sudah sangat lemas buat membentak atau menampar gavin, Gilang tidak bisa berbuat apa apa karena dia menopang tubuh istrinya

"Gavin kamu bener bener ya" Gilang menunjuk muka gavin, bahkan Gilang saja udah kesusahan untuk berbicara karena dadanya sudah sangat sakit

"Lo apain abang gue hiks brengsek" greycia memukuli dada Gavin, Gavin diam saja dia tidak membalas pukulan greycia

"apasih lo" milka mendorong tubuh cia, untung saja belakang cia gerald jadi tubuh cia bisa di tangkap oleh gerald

"wanita murahan" ucap gerald

"APA LO BILANG" saat milka mau menampar pipi Gerald, gavin sudah mengehentikan nya terlebih dahulu

Tak lama dari itu dokter keluar dari ruangan

"Dengan keluarga elfin?" Tanya dokter itu

"Saya papanya dok" dokter itu mengehela nafas sebentar

"Maaf pak saya harus menyampaikan pesan ini, elfin kritis pak dan kandungan nya.." dokter itu menjeda ucapan nya sebentar

"Keguguran" lanjut dokter itu



TBC

Up lagi nih, kurang baik apa gue

Jangan lupa votment, kalo kagak gue males up lagi

Pada sabar ye gue lagi mikirin alur nya 😔

together or not?(END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang