Cerita pendek tentang Kim dahyun dan kisahnya. "Nulis cerita+post,kalau lagi ada yang dipikiran sang penulis aja".
*Masih awal banget nulis cerita,jadi maafkan yaa :)
Pagi itu, Dahyun baru saja pulang dari tempatnya bekerja karena dia mendapatkan shift malam.
Sebelum pulang ke rumah, dia mampir ke warung makan untuk beli beberapa lawuk untuk dia makan setelah sampai rumah. Tapi ternyata saat sampai rumah, nasinya habis tak bersisa. Jadilah dia masak nasi terlebih dahulu.
Sambil menunggu nasi matang, dia bersih-bersih diri dulu. 30 menit terlewati, dia mendengar suara sangat keras
Jeprak
Dahyun yang baru saja selesai mandi, langsung buru-buru ke dapur melihat apa yang terjadi. Ternyata nasi yang baru saja matang. Tapi yang buatnya syok bukan main adalah, hasilnya.
Nasinya, mekar matang sampai atas melebihi wadah magic com nya. Dia ingin tertawa, ingin menangis menjadi satu. Dia tadi memang terlalu banyak memasukkan beras, padahal ukuran magic com untuk kurang lebih 1kg. Untungnya, dirumah lagi cuma dia sendirian tidak ada siapa-siapa. Jika tidak, langsung kena omel sang ibu. Dia pun berinisiatif wa para sahabatnya di grup sekalian barangkali ada yang belum makan, bisa makan bareng dengannya.
Alumni Keperawatan alias Geng GengGong
Ada yang udah sampai rumah?
Sinbi Baru nyampe, ada apa hyun?
Seungkwan Baru sampe juga nih
Chanwoo Kenapa nih? Kamu udah nyampe rumah?
Pinky Baru mau makan, tapi nasi habis
Kebetulan pink, tadi aku masak nasi. Tapi kebanyakan. Ada yang mau makan bareng?
Chanwoo Emang masak seberapa?
Seungkwan Iya, emang masak sebanyak apa sih?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sebanyak itu (╥﹏╥)
Lino Ya ampun hyun, itu mau masak nasi atau masak kue putu?😂 Berbentuk gitu
Seungkwan Hyun, kira-kira napa kalo masak😂
Sinbi Hyun, ya ampun. Itu lo banyak banget masaknya
😭 Iyaa, aku tadi kebanyakan masukin berasnya
Ini, jadi kalian ada yang mau makan di rumah aku engga?
Kino Ini tuh kalo di ibaratkan kita itu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
