osore

42 4 0
                                    

Kuro menggenggam tangan kenma dan juga tsukishima ia ingin menarik mereka berdua untuk berlari namun ketauan dengan wanita itu

"Kenapa mau kabur?" tanya nya santai

Wanita itu kembali dengan wajah nya namun kali ini ia menjadi sangat cantik perubahan itu sangat besar baju yang ia pakai juga berubah

Rambut nya terikat ekor kuda, memakai rok sepanjang lutut dan memakai celana panjang hitam dan ia memakai hoodie hitam

Bukan berarti karena ia cantik dia bukan hantu tetap saja kulit nya pucat dan pucat itu sangat tidak normal bagaikan orang yang baru meninggal

"Kalau mau kabur silahkan saja" ucap wanita itu membalikan badan nya lalu berjalan dan melambaikan tangan nya

Kuro melihat kesempatan ia ingin segera menarik tangan kenma dan tsukishima maka kuro segera berlari dengan cepat kenma tertarik namun tidak dengan tsukishima

Genggaman kuro terlepas dari tangan tsukishima, tsukishima hanya terdiam tidak percaya ia kembali mendapat wanita tadi yang sekarang berada di hadapan nya dengan sebilah pisau di tangan kanan nya yang di arah kan ke leher tsukishima

Kuro menghentikan lari nya begitu juga dengan kenma mereka tak bisa berbuat apa apa saat itu kuro sangat ingin kembali dan menarik tangan tsukishima hanya saja ia tau bahwa itu tidak mungkin dan bisa saja yang akan mati adalah dirinya sendiri

"Dapat kau'' wanita itu tersenyum menyeringai, senyumannya memang menakutkan tapi juga manis bagi semua orang mungkin saja karena saat itu dia cantik?

Namun kuro masih mencari cara agar dapat menyelamatkan tsukishima

"Percuma saja tidak ada cara untuk menyelamatkan nya" ucap wanita tadi semakin mendekatkan ujung pisau ke arah tsukishima

"Ja- jangan lakukan ini" ucap tsukishima terbata bata karena ia ketakutan

"Kamu duluan yang memulai, andai kau menjaga omongan mu maka kau akan selamat" wanita itu berucap seperti tidak ada dosa

"Maaf kan aku"ucap tsukishima meneteskan air mata nya

"Hei jangan menangis nanti aku sedih" pinta wanita itu menunjukan wajah sedih

"Maka lepas kan aku- aagghhrr" pisau itu sudah menancap di leher tsukishima sehingga ia mengeluarkan darah dari mulut nya

Kenma dan kuro kaget melihat itu lalu segera berteriak nama tsukishima

"Tsukiiiii!!!!!!" teriak kuro dan kenma

"Hahaha" tawa jahat keluar dari mulut wanita itu

"Aku menyukai darah \\tertawa kecil"

"Aku ingin darah anak ini, dia yang menyerah kan dirinya sebenarnya incaran ku itu adalah cowo yang berambut coklat dan yang bernama shinsuke" ucap wanita itu lagi

"Dan nama ku adalah osore" osore menyeringai mata nya melotot kearah kuro

Ia menarik pisau yang berlumuran darah dari leher tsukishima, tsukishima memegang leher nya yang robek tangannya berlumuran darah ia terkapar di lantai dengan darah yang masih berceceran

Kuro melihat ke arah tsukishima badannya gemetaran ia ketakutan ujung jari kaki nya terasa dingin tenaga nya habis bahkan untuk berdiri saja kuro hampir tidak bisa badan nya begitu lemas ia sangat ingin berteriak menangis melihat temannya sudah berada di posisi itu

Kenma hanya diam raut wajah nya menunjukan kalau kenma sedang ketakutan juga, kenma berusaha berjalan ke arah Kuro yang sedang terduduk di lutut nya maka kuro berada di posisi setengah berdiri

Dengan kaki yang masih gemetaran kenma menghampiri kuro, memegang pundak nya sehingga kuro melihat ke arah kenma

"Ayok kita lari" ucap kenma

Kuro mengangguk ia mulai berdiri dan menggenggam tangan kenma lagi kuro membisikan sesuatu ke telinga kenma

"Dalam hitungan ke tiga lari" bisik kuro

"Iya" jawab kenma

"1...2...3...lari!!!" ajak kuro langsung berlari bersama kenma

"Ara?... Baik lah kalau kalian mau main kejar kejaran" osore tersenyum lalu mulai berlari

Kuro dan kenma tidak berani untuk melihat mereka hanya fokus agar bisa kabur dari osore

Sampai mereka di ruangan yang buntu mereka benar benar terpojok tidak ada jalan untuk kabur lagi Kuro melihat ke
Sekelilingnya untuk mencari cara agar bisa keluar

Di saat itu sepertinya osore tertinggal jauh di belakang kuro masih melihat ruangan itu agar mendapatkan jalan keluar, tidak jauh dari mereka terdengar suara osore yang sedang mencari mereka

"Yahoo keluar yuk jangan main kejar kejaran mulu ntar kalian capek loh" ucap  osore

Kuro melihat sebuah ventilasi yang lumayan besar ia menarik tangan kenma agar segera pergi ke ventilasi tersebut

"Ayok naik lah duluan ku bantu" ucap kuro

Kenma mengangguk kaki nya menginjak tangan kuro yang siap untuk membantu kenma naik setelah kenma naik kuro juga naik di bantu oleh kenma yang memegang tangan kuro agar kuro mendapat pegangan

Kuro kembali menutup tutupan ventilasi tersebut dari sela sela tutup nya kuro melihat osore yang sedang memegang pisau yang berlumuran darah

Siap untuk tertancap di tubuh nya dan kenma mereka merangkak di ventilasi tersebut sampai di ujung ventilasi kenma membuka tutup nya lalu turun ke sebuah ruangan kuro juga mengikuti kenma turun

Mereka menemukan pintu saat mereka membuka pintu tersebut

Cklek...

Suara pintu terbuka kuro dan kenma kaget hingga berteriak

"Aaaagggrrhh" teriak kuro dan kenma

Bersambung ya guyss

Nama tu cewe osore yang artinya "takut" dalam bahasa jepang ya

Mungkin kalian bingung kenapa harus takut? Hantu aja kek atau apa gitu ya karena yang terlintas di pikiran ku adalah itu hehe

Oikawa:gue kapan

Nay:bab selanjut nya

Oikawa:pasti gue kan yang jadi penyelamat?

Nay:oh jelas lo nyelamatin nyawa shinsuke yang mati elo

Oikawa:dih amit amit dah

Nay:hahaha

Iwa:nay kapan peran gue, gue tersiksa sama burhan

Nay:oh iya ada iwa maaf ya wa lupa hehe bab lanjutan khusus iwa kok

Iwa:syappp

Shinsuke:bab selanjutnya nantikan saja ya sapa yang mati oh tidak tau

Tsuki:jadi gue metong gitu? Di biarin gitu aja?

Osore:gak kok lo gue makan ntar \\tawa jahat

Tsuki:mending di biarin dah

Nay+atsumu:hahaha

Atsumu:di makan aja

Osore:syappp

Nay:jangan lupa vote yah kakak kakak bye

Haunted houseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang