empat

865 74 14
                                    

Jake baru saja tiba dirumahnya dirinya langsung menjatuhkan badannya diatas sofa lalu mendesah kasar karena lelah.

"anjir capek banget butuh hiburan gue"gumamnya seraya memijat pelipisnya.

Jake tidak sadar kalau sekarang putranya tengah berjalan menghampiri dirinya lalu langsung memeluk leher Jake dari belakang.

"mommy...."sebut azkiel sambil mendusalkan wajahnya dileher Jake.

Jake membalas dengan bergumam pelan "yes, prince?"

"kenapa mommy baru pulang, mommy kemana dulu tadi?"

Jake mengelus tangan putranya dengan lembut, ia harus berbohong lagi kepada putranya.

"kerjaan banyak jadi mom harus pulang telat, maaf kalau udah buat kamu nunggu. lagian kamu kenapa gak tidur?"

"Aku nungguin mommy, iel selalu khawatir kalau mommy belum pulang, aku takut terjadi apa-apa kalau mommy pulangnya lama..."lirih azkiel pelan, azkiel yang sangat menyanyangi jake selalu takut setiap kali Jake pergi meninggalkannya dalam waktu yang lama, anak itu takut kehilangan Jake.

"sstt... mommy bakalan baik-baik aja, makasih udah khawatirin mommy"jake terharu mengetahui masih ada orang yang mengkhawatirkan dirinya dan orang itu adalah anaknya sendiri, ia agak merasa bersalah dulu pernah tak menginginkan azkiel didalam hidupnya karena anak itu yang lahir disaat jake belum siap untuk merawat seorang bayi disaat ia saja masih sangat muda.

"kamu udah makan?"Jake baru ingat untuk menanyai putranya sudah makan atau belum, karena biasanya anaknya ini sering sekali lupa makan.

"udah, tadi aku masak mie"jawab azkiel santai

"Lah tadi kan mommy masak, kenapa gak kamu makan???"

Azkiel menggelengkan kepalanya, memang benar tadi Jake masak tapi itu sudah dari pagi.

"Makanannya basi jadi iel buang'

"kenapa gak telpon mommy, kan mom bisa pesenin makanan daripada kamu makan mie"suara jake terdengar lebih lembut lalu kemudian dirinya menyuruh putranya untuk duduk disampingnya.

"mom kita kapan jalan-jalan, mumpung aku lagi libur sekolah"remaja itu menanyakan kepada sang ibu tentang liburan yang ia inginkan disaat dirinya tengah berlibur, ia akan sangat bosan kalau menghabiskan waktu liburannya hanya berada didalam rumah mereka ini.

"mommy belum ada jatah cuti untuk sekarang, nanti kalau mommy boleh cuti baru kita liburan"

Azkiel menarik nafasnya kecewa, padahal ia sudah menunggu waktunya untuk bisa liburan berdua dengan sang mommy tapi ia juga sudah cukup besar untuk paham kalau mommy nya juga punya pekerjaan dan bekerja untuk dirinya juga.

"iya mom gapapa, maafin aku pasti mommy juga capek kan kerja terus, iel selalu nyusahin ya"azkiel merasa bersalah, setelah mengingat kalau jake rela bekerja keras untuk menghidupi mereka berdua.

"enggak sayang, capek dalam bekerja itu wajar jadi kamu gak perlu ngerasa bersalah"Jake mengelus rambut putranya agar tidak bersedih lagi.

"tapi aku kasihan setiap kali liat mommy pulang kerja dalam keadaan capek....aku gak tega....hiks...hiks..."azkiel mengusap usap wajahnya yang basah karena air mata, ia paling tidak kuat kalau sudah membahas sesuatu yang berhubungan dengan jake rasanya sangat sedih sekali.

Sebenernya gue kerja gak capek-capek amat sih, cuma yaa habis pulang kerja lanjut ngelont*  awokwowk bercanda...

Batin Jake dalam hati membuatnya tersenyum kecil, lalu kemudian kembali tersadar kalau sekarang azkiel sudah berlinang air mata.

"kamu nih kenapa nangis heii? mommy gapapa serius deh, kenapa jadi kamu yang sedih gini kekeke"Jake dengan lembut mengelap air mata yang membanjiri pipi putranya, lucu sekali putranya ini mengasihani dirinya tapi apakah mungkin azkiel masih bisa kasihan padanya kalau tahu bagaimana kehidupan sang ibu selama ini.

"udah jangan nangis lagi, ini udah malem gak baik nangis malem-malem gini"kemudian memeluk tubuh putranya ini yang masih sesegukkan, Jake jadi heran sendiri putranya ini jarang sekali nangis apalagi azkiel juga sekarang sudah besar, tapi sekarang lihatlah azkiel seperti anak kecil yang tengah menangis di pelukan ibunya

anak ini memang selalu menjadi bayi dihadapan jake, bagaimana mungkin Jake tidak sayang kalau putranya menyanyangi dirinya juga.

"sekarang kita ke kamar yuk, mommy mau mandi setelah itu kita tidur"Ajak jake

"mommy udah makan?"tanya azkiel sebelum mereka pergi ke kamar.

"udah tadi, ayo ah mommy mau mandi, badan mommy udah lengket semua nih rasanya"ucap jake lalu buru buru pergi kekamarnya.






















________________________

Jake baru saja selesai mandi, lalu berniat untuk tidur setelah ini tetapi niatannya harus tertunda karena azkiel yang tiba-tiba mengatakan kalau ia lapar dan ingin makan.

membuat Jake harus menghela nafasnya karena sekarang ia harus memasakkan makanan dimalam hari seperti ini, karena kalau mau memesan makanan secara online pun ini sudah terlalu malam jadi terpaksa Jake harus memasak dengan bahan yang berada di dapurnya.

"mommy biar aku aja deh yang masak, mommy mending tidur"ujar azkiel melihat Jake berkutat dengan alat masaknya.

"gapapa lagian cuma masak nasi goreng aja kok"Jake menyahuti sambil mengaduk masakan yang tengah dimasaknya.

Tidak perlu lama untuk menunggu masakannya matang karena Jake hanya memasak nasi goreng saja, jadi cepat matangnya.

Setelah nasi gorengnya matang ia langsung memindahkannya ke piring lalu memberikan sepiring nasi goreng tersebut kepada azkiel yang sudah menunggu  diruang tv.

"makasih mommy"ujar azkiel berterimakasih kasih setelah jake menaruh nasi goreng yang dibawanya keatas meja.

"Sama-sama sayang, ini mommy harus temenin kamu makan atau enggak?"jake sebenarnya udah capek sekaligus ngantuk tapi dia juga tidak langsung pergi kekamar melainkan menanyai azkiel dulu.

"mommy ngantuk?kalo ngantuk tidur aja mom lagian aku bisa makan sendiri"sahut azkiel.

"Disini aja deh, mommy tiduran di sofa sambil nunggu kamu selesai makan"

"balik ke kamar aja mom, istirahat dikamar lebih nyaman"azkiel membujuk jake untuk kembali ke kamarnya, karena ia tahu pasti sang ibu sudah sangat lelah.

Tapi jake menolaknya ia memilih untuk membaringkan dirinya diatas sofa panjang, guna menemani putranya makan Jake benar-benar ibu yang sangat perhatian kepada anaknya.Ia terus menunggu sampai akhirnya azkiel selesai makan lalu barulah keduanya kembali ke kamar.


_______________

______________

Kira-kira siapa bapakny iel yha🤔

mumTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang