Regret [end]#11

1.3K 76 13
                                    

saat itu juga dengan kondisi asean yang sudah tidak karuan karna ulah pki, dia masih harus menahan pki bersamanya agar tidak melibatkan yg lainnya, namun sepertinya semua usahanya sia sia.

seluruh hantaman itu sangat kencang hingga terdengar keluar ruangan, beberapa ch mencurigai suara itu dari ruangan asean dan memutuskan untuk menghampiri

*tok tok tok

malay mengetuk pintu kamar asean yang tampak agak gaduh didalam, karna sulit untuk dibuka dan tidak ada respon apa apa dari asean dia mengintip dibeberapa celah pintu asean

hasilnya nihil. dia tidak bisa melihat sesuatu, perasaannya mulai tidak enak

........

"oh lihatlah 1 bantuan mulai datang"
ucap pki yg masih mencekik asean dengan sangat kencang saat itu juga

asean menahan rasa sakit cekikannya itu dan berusaha mengeluarkan ucapannya.

"i..indo! kumohon sadar lah, dan kalahkan jiwa lain itu dari tubuh mu, aku tau kau bisa mendengar ku!"
ucap asean mempertegas perkataannya

jika memang pki hanya mengendalikan sudah pasti jiwa asli indo ada dan hanya terkurung

"apa yang kau berusaha lakukan? membangunkannya?"
ucap pki menusuk pundak kiri asean dengan pisau nya

"AKH!- INDO KUMOHON BANGUNLAH"
Teriak asean menahan tangan pki untuk tidak mengeluarkan pisau yg tertancap di pundaknya

agar pendarahannya juga tidak semakin buruk, semakin asean kekurangan darah semakin lemah tubuhnya

.......

"PAPA! APA KAU BAIK BAIK SAJA"
teriak malay dari balik pintu yg mengejutkan seluruh ch di kediaman asean saat itu juga

mereka semua pun keluar dari ruangannya dan menghampiri malay yg sibuk mengotak atik pintu kamar asean untuk dia buka

"malay ada sesuatu?"
tanya singapura menghampiri malay yg terlihat panik dan sibuk saat itu

"singa tolong aku! aku rasa ada sesuatu yg salah di kamar papa, tapi pintunya terkunci dari dalam!"
ucap malay

singa berusaha mendobrak pintunya di bantu juga dengan ch yg lain, pintu nya sangat kuat seperti di tahan oleh suatu segel

"tidak bekerja, kenapa rasanya sulit sekali"
ucap singapura

...........

"ha...sampai juga, aku jadi gugup"
ucap eu yg sudah berdiri di depan pintu kediaman asean

"persiapkan diri mu, dan juga rasanya gaduh sekali ya di dalam.."
ucap neth membunyikan bell kediaman asean

"semoga asean tabah"
ucap eu

"TUAN EU TOLONG KAMI!"
Teriak malay yang sontak membukakan pintunya

"a..ada apa ini?!"
kaget eu

malay menarik eu masuk dan memberhentikannya di pintu ruangan asean yg terdengar gaduh beserta hawa hawa yg tidak enak

"apa yang terjadi disini"
ucap eu yang berusaha mendobrak pintu

"pintunya tersegel dengan sengaja"
ucap singapura

"kau telfonkan who!"
tegas eu ke arah neth

neth mengangguk dan berlari ke arah telfon rumah diikuti dengan ch yg lain

eu membuka segel itu, eu memang mempunyai kekuatan untuk membuka suatu segel seperti itu

"ASEAN!"
eu sontak kaget melihat asean yang sudah tidak karuan di siksa oleh sosok asing di depan matanya

ASEAN LIFE 2 [COUNTRYHUMANS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang