07.

2.5K 198 27
                                    

kringgg

Bell cafe berbunyi, itu menunjukkan bahwa ada pelanggan yang datang.

"silahkan, mau pes-" ucapan jungwon terhenti. ternyata pelanggannya itu adalah heeseung.

"eh kak heeseung?" bingung jungwon.  heeseung tiba-tiba datang.

"iya won ini aku heeseung. emm aku ingin berbicara denganmu." ucapnya tersenyum.

"ah.. baiklah, kau ingin pesan minuman?"

"americano saja."

"oke."

setelah itu heeseung pun nunggu dibangku yang masih kosong. sembari ia melihat jungwon sedang menyiapkan kopi nya. begitu manis.

beberapa menit kemudian jungwon pun datang membawa pesanan heeseung.

"ini diaaa." ucap jungwon tersenyum.

"terima kasih." jawab heeseung menatap jungwon dengan tersenyum lebar.

jungwon pun ikut duduk dihadapannya.

"emm.. kak heeseung mau membicarakan apa denganku?" tanya jungwon.

"ah.. h..hanya bicara basic saja. tidak apa²? apakah aku menganggu waktu kerjamu?"

"tidak kok." ucapnya sambil menggelengkan kedua tangan.

"a...apakah kuliah kakak sudah selesai? kenapa kau begitu pulang sangat cepat?" tanya jungwon.

"hanya.. aku bolos. aku ingin bertemu denganmu." ucapnya.

jungwon mengenal heeseung karna heeseung temannya sunoo. jungwon sering datang ke kampus sunoo dan selalu bertemu dengan heeseung.

"k..kau bolos? hanya ingin bertemu denganku?."

ucap heeseung mengangguk sambil meminum kopi nya.

"kau tidak boleh seperti itu!! kau bisa bertemu denganku setelah kau pulang, tidak baik seperti itu. kau ini...kau bisa kuliah malah kau sia²kan." ucap jungwon.

heeseung terkekeh sambil mengelus rambut jungwon. jungwon?? ia seketika kaku, dia tidak bisa melepaskan tangan heeseung di kepalanya. membuat dia semakin kaku.

"berhenti lah mengoceh, aku baru pertama kali ini kok bolos. entah kenapa aku hanya ingin bertemu dengamu saja." ucapnya.

mereka pun diam selama beberapa detik.

"jungwon." panggil heeseung.

"em?" kau tahu, jungwon berdehem seperti itu saja membuat hati heeseung berdebar kencang. anak itu membuat dirinya tidak bisa tidur dengan tenang, selalu mengacaukan pikirannya.

"k..kau jangan melihatku seperti itu. aku hanya memanggilmu." ucapnya sambil membuang muka.

salting ceritanya.

"kau sangat aneh. jika tidak ada lagi yang dibicarakan, aku lanjut beker-" baru saja jungwon ingin berdiri, tangannya sudah ditahan oleh heeseung.

"apakah kau minggu ini libur? ingin jalan denganku? ke taman?" ucap heeseung.

jungwon pun bingung. ia ingin menolak tetapi masih mengingat ucapan sunoo waktu itu.

"jika kau tidak mau tidak apa² aku tidak memaksa." katanya dan melepaskan tangannya dari lengan jungwon.








"bolehh, chat aku saja ingin pergi pukul berapa." ucap jungwon tersenyum.

"b..baiklahh! terima kasih. lanjutkan pekerjaanmu." jungwon pun mengangguk dan memberi kedua jempol.

Royal Boy || jaywonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang