dua belas💅💅

23 7 0
                                    

Hari ini Yuna sedang berbicara dengan seseorang yang selama ini telah mengusik kehidupan putrinya. ya dia adalah Siwon.

"jangan berani kau sentuh anak ku"ucap Yuna penuh penekanan

"Dia juga anak ku,jadi aku mempunyai hak"ujar siwon

"Tidak. kau tidak punya hak untuk menganggap diri mu sebagai ayah kanila"jawab yuna

"dan kau lupa jika kau pernah membunuh anak ku dan membuang nya ke jembatan merah, dan kau memberi nama anak mu dengan nama yang sama persis seperti nama anak ku dulu"siwon mulai terpancing emosi

"JIKA KAU LUPA KAU PERNAH MENYURUH KU UNTUK
MENGGURKAN DIA?!"kesabaran Yuna telah habis

"Kau lupa?hah?..."Yuna kini mulai menangis

"TAPI KAU SUDAH MELENYAPKAN NYAWA ANAK KU YANG TIDAK BERDOSA!!"Siwon mengepalkan tangannya.

"Aku tau aku salah..hiks,tapi jangan kau mengusik hidup anakku"Yuna menangis sesenggukan

"Nyawa di bayar nyawa nyonya Yuna"ujar siwon sambil terus miring

"Akan ku perjelas lagi nyonya, sakit dibalas sakit, darah dibalas darah, dan nyawa dibalas nyawa."lanjut Siwon

"Berbulan-bulan aku mencari anak ku,aku mencarinya di Bali sampai ke bandung dan Sampai dimana aku menemukannya di bawah jembatan merah dengan tidak bernyawa,dan hasil sidik jari nya pas dengan mu,saat aku tau kalo anak ku sudah tidak bernyawa itu sangat sakit setengah darah ku hilang, setengah nyawaku hilang,dan kau"-siwon dan menunjuk Yuna

"Dan kau dengan tidak bersalah, kau bahagia dengan keluarga baru mu, dan aku disini kesakitan"lanjut Siwon

Bruk...

"Ku mohon jangan ganggu hidup anak ku"kata Yuna sambil menangis dan bersujud

"Jangan rusak masa kecilnya"lanjut Yuna

"Kau lupa? Anak ku belum melihat dunia dengan jelas dan usia nya masih bayi, dan kau membunuhnya"-siwon

"Maaf kan aku,ku mohon jangan ganggu anak ku"lanjut Yuna

"Sakit dibalas maaf itu tidak adil nyonya"-siwon

"Jadi apa mau mu"-yuna

"Nyawa anak mu"-siwon

"Ku mohon jangan dia"-yuna

Siwon tidak membalasnya dan keluar dari cape tanpa menjawab perkataan Yuna.

Disisi lain ada Yuna yang masih menangis dan menahan malu Karna jadi tontonan orang di cape.

Yuna keluar dengan menahan air matanya.

***

"Kita ingin melaporkan bahwa Siwon telah melakukan teror kepada saya dan membuat teman-teman saya sakit di rawat di rumah sakit sampai koma dan satu teman saya hilang di culik oleh nya"kata kanila di kantor polisi bersama Jean dan Haikal

"Ada barang bukti?agar kita tim kepolisian tidak salah paham"tanya polisi tersebut

"Ada, tunggu sebentar"kata kanila

Kanila mengeluarkan surat-surat yang di kirim pelaku

Dan memperlihat kan foto di handphone nya yang menunjukan coklat berisi tulang dan darah

"Siapa saja teman anda yang masuk rumah sakit dan mengapa dia bisa masuk rumah sakit"lanjut polisi

" Yang pertama Zaquesya, dia di keroyok oleh anak buah Siwon dan di racuni sampai harus mendapatkan donor ginjal.
Yang kedua adalah Laila, saat itu kita sedang acara jurit malam di hutan, tapi Laila izin ke toilet tapi saat di tunggu-tunggu Laila masih tidak kembali dan ternyata Laila hilang.
Yang ketiga adalah Maura, saya pas itu di kirim surat untuk datang ke jembatan merah oleh Siwon, yang keluar dari mobil hanya Maura dan saya,ashel, dan Aliya menunggu di mobil, ketika Maura sudah bicara dengan siwon Maura di tusuk dari belakang oleh anak buah Siwon dan mendorongnya ke sungai di bawah jembatan merah."cerita kanila

Diantara Jean Dan Kanila[Jeno & Kanila]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang