I Become a Father[Setiap Hari Senin]

4

.
.
.
.
.

Ayah membenarkan buku tersebut

Bagaimana bisa? Di buku tersebut berwarna putih sementara yang ku pegang itu berwarna hitam dan itu jelas beda tapi ayah langsung pergi tanpa menjelaskan apapun..

Mereka terdiam

Tidak ada keterangan apapun lagi setelah itu dan mereka berdua pun mulai membuka buku baru

Hari ini ayah meninggal dan aku menyelinap ke dalam kamarnya dan menemukan buku catatanya ternyata semua pewaris dari pedang Darksin akan mengalami ini semua dan akan berakhir ketika padang tersebut sudah di wariskan pada keturunannya

Setelah ku ingat-ingat lagi rata-rata semua pewaris dari pedang Darksin itu slalu berusia 10 tahun dan beberapa ada yang tidak sanggup hingga membuat mereka menjadi gila

Apa maksudnya ini? Aku tau ini sngat menyakitkan dan kejam tapi apa mereka gila membuat anak-anak mereka menderita sejak dini? Terutama diriku yang mengalaminya sejak umur 7 tahun

Dan di catatan itu pun di jelaskan bahwa saat pewaris lahir sang kepala keluarga akan merasakan sakit di beberapa tempat saat pertama kali mengendongnya dan itulah potensinya di masa depan

Aku tidak akan pernah melakukannya dan mungkin aku tidak akan menikah

Baik Arthur maupun Alice cukup tercengang dengan ini

Tidak mau menikah?

Mereka pun melanjutkan membacanya

Ibu tiba-tiba mengatakan bahwa aku akan menikah, aku cukup kaget dengan hal itu dan ingin sekali menolaknya namun tidak ada kata pun yang keluar dari mulutmu dan ternyata yang menikah dengan ku adalah seorang putri Marquis Xinlaire

Setelah menikah aku memutuskan untuk tidak meyentuhnya sama sekali, aku tidak mau dia menderita terutama anak-anak ku nanti tapi sialnya menjebaku dan sekarang dia tengah mengandung anakku

Dia slalu mengatakan hal-hal tentang pewaris dan membuatku nambah pusing, aku tidak peduli berapa banyak uang yang dia keluarkan yang penting dia tidak menggangguku

Dan saat putra pertama ku lahir dan Jujur aku sangat ingin menangis antara bahagia dan sedih karena dia lahir menyempurnakan hidupku namun jika aku melanjutkan tradisi maka dia akan menderita seperti ku

Itu tidak boleh! Anakku harus bahagia dan tidak boleh menderit

Dan saat ku mengendongnya untuk pertama kalinya aku merasakan pusing yang sangat sakit yang membuatku hampir kehilangan kendali atas diriku sendiri, aku yakin dia akan menjadi sesosok orang yang pandai

Aku sampai-sampai hampir jatuh karena tidak kuat menahanya dan segera aku memberikannya pada pelayan yang menangani Erina dan ku beri nama putra sulung ku

Adnan

Tanpa sadar lagi Alice mengeggam buku tersebut sedikit lebih kencang dan hampir merusak buku tersebut

"Lili tenang lah" Arthur dengan cepat memeluk dan membelai istrinya tersebut dengan tujuan agar Alice menjadi tenang

"Sedang ku coba" ucap Alice setelah berkali-kali mengatur nafas

Hari demi hari dan adnan tumbuh dengan cepat, aku hanya biasa memperhatikan ya dari kejauhan dan kalau boleh jujur aku sangat ingin bermain dengan nya bercanda, dan hal-hal lainnya selayaknya ayah dan anak tapi jika dia dekat dengan ku maka dia akan senang hati menerima warisan pedang ini dan menderita

Itu tidak boleh

Namun tidak berhenti di sana saja, belum genap Adnan berumur 1 tahun lagi-lagi Erina menyebak ku lagi, apa sebenarnya yang di pikirka wanita ini?