1

1.6K 117 7
                                    

Hallo semua

Aku kembali bawa cerita yang lainya

Semoga ini menghibur kalian semua ya

Untuk ceritanya ini murni dari pemikiran aku

Dari otak ku yang sering berhayal

Dan sorry banget karena Typo pasti bertebaran

Mohon maaf kalo cerita aku agak berantakan, aneh dan gimana gitu..

Tapi

Tetap enjoy ya ama cerita aku

.
.
.
.

"Egh.. Kepala ku serasa sakit sekali" Gumam seorang setelah bangun dari tidurnya

"Apa aku di rumah sakit? Tapi kok beda ya?.. "

Dengan keadaan setengah sadar dia pun mulai bangkit dari tempat tidurnya dan berjalan entah kemana

'Rumah sakit ini terlalu mewah untuk ku yang rakyak biasa' batinnya

Dia pun berjalan melewati sebuah dan sekilas melihat sesosok peria dewasa

"Eh? Ada orang"

Dia pun menghentikan langkahnya dan kembali memandang ke cermin

"Maaf menganggu" Ucap nya sambil tersenyum ramah

Namun

1 detik..

2 detik..

3 detik..

'Tunggu sebentar'

Dia pun segera mengangkat kepalanya dan langsung berhadapan dengan bayangannya sendiri

Dia pun dengan ragu menyentuh permukaan wajah tampan tersebut

'Mu-mustahil! Ini bukan wajah ku! Ini pasti mimpi! '

Dia pun segera mencoba memukuli wajahnya dan ternyata terasa sakit

'Ini.. Bukan mimpi? '

Dia pun kembali memandang bayanganya itu lagi

"Ini bukan tubuh ku.. Lalu dia mana ini? Dimana aku? Dan kenapa kepalaku sakit" Gumam nya

Di tengah kebingungan itu terdengar suara pintu kamarnya di bukan dan saat dia menoleh ternyata ada seorang wanita yang langsung menghampirinya dengan wajah yang berseri

"Arsenio! Ya ampun anda sudah bangun? Apa yang anda rasakan? Apa masih pusing" Ucap perempuan itu dengan wajah yang khawatir

'Siapa wanita ini? '

"Aku bisa memanggil kan pelayanan untuk membuatkan teh pereda mabuk, semalam kau sangat mabuk dan langsung tertidur" Jelas wanita itu dengan wajah yang malu-malu

Sementara orang yang dia ajak bicara sedari tadi hanya terdiam mengerutkan keningnya, dia masih belum bisa sepenuhnya mencerna semua situasi ini sekaligus

"Ya ampun, baiklah sepertinya kau masih harus istirahat" Wanita itupun langsung menuntunnya kembali ke kasur dan setelah sampai ia mendudukan ya di pojok kasur

"Istirahat lah lagi jika anda butuh apa-apa jangan ragu-ragu untuk memanggil dan.. " Wanita itu berhenti sejenak dan dengan wajah yang sudah merah dia melanjutkan ya" Mungkin jika anda ingin diri ku.. Aku akan me-" Belum sempat wanita itu melengkapi perkatanya langsung di potong

I Become a Father[Setiap Hari Senin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang