Mrs.Doc My love[END]

Taekook__8

"Tae tae bear. Buka matamu, liat bunny kookie sekarang di depan matamu. "Ucap jungkook membuat Taehyung perlahan membuka matanya.

Taehyung menarik dirinya dari pelukan jungkook. Ia menatap jungkook yang berdiri didepannya dengan muka yang sangat merah karena menangis.

Taehyung berjalan membelakangi Jungkook yang tengah menatapnya.

" Tae tae bear." Ucap Jungkook namun taehyung terus berjalan ke arah balkon.

Jungkook yang melihat itu segera berlari menghampiri taehyung. Ia khawatir kalau taehyung melakukan hal yang bisa membahayakan dirinya.

Taehyung berdiri menatap sambil menatap langit. Jungkook menatap bingung melihat apa yang taehyung lakukan.

"Tae ta__"

"Kenapa langit masih cerah? Lalu yang aku lihat tadi itu siapa? Apa itu artinya aku tidak sedang bermimpikan? " Guman taehyung berbalik menatap jungkook yang juga menatapnya.

"Kamu dokter pribadiku'kan? " Tanya taehyung langsung di angguki oleh jungkook.

"Tapi kenapa kau memanggilku tae tae bear? Dan kenapa kau menyebut dirimu bunny kookieku. " Tanya taehyung kebingungan.

Jungkook menghela nafas panjang.

"Aku pikir kau sudah mengingatku tae tae bear. Sepertinya bukan kamu yang bermimpi, tapi aku yang sedang bermimpi." Guman jungkook dalam hati.

"Ah. Maaf hyungie. Aku hanya sedang merindukan seseorang hyungie. Dan kebetulan namanya sama seperti namamu. Maafkan aku. " Ucap Jungkook kembali masuk ke dalam kamar.

Jungkook kembali memasukkan  baju-bajunya kedalam koper yang berserakan di lantai. Satu persatu ia masukan ke dalam koper dengan rapi karena ia akan pergi dari sini sesuai permintaan taehyung beberapa saat lalu.

"Apa kau mau pergi lagi? Kau mau meninggalkan tae tae bearmu lagi? " Ucap Taehyung yang sudah berdiri belakangnya.

Jungkook menengadakan kepalanya ke atas menatap taehyung.

"Kenapa hanya menatapku? Kau tidak merindukanku?" Ucap taehyung lagi.

"Bu bukannya hyungie ti tadak mengi___"

"Mana mungkin aku bisa melupakan sahabatku sendiri. Ah. Kau bukan lagi sahabatku,tapi kekasihku. " Ucap taehyung gamblang.

Jungkook hanya menatap taehyung diam.

"Tae tae bear. " Ucap Jungkook berdiri menatap taehyung.

"Iya. Kenapa bunny kookie.? " Ucap taehyung.

"Tae tae bear, tidak lupa dengan bunny kookie? " Tanya jungkook sekali lagi untuk memastikan.

"Mungkin beberapa saat lalu aku memang tidak mengenalimu, tapi setelah melihat bekas luka di perutmu itu, membuatku kembali ke masa dimana aku hampir kehilangan dirimu. " Ucap taehyung.

Jungkook tidak mengatakan apapun ia hanya langsung menghambur ke dalam pelukan taehyung.

"Hiks... Hiks... Hiks... Hiks... Ke kenapa hiks.. Hiks... Tae hiks.. Tae bear hiks.. Tidak hiks.. Membawa hiks bunny kookie hiks.. Ikut dengan tae tae hiks.. Hiks.. bear waktu itu hiks.. Hiks... Hiks... A aku hiks___" Tangisan jungkook sekarang sudah benar-benar pecah dalam pelukan taehyung.

"Sudah-sudah jangan menangis bunny kookie. Hati tae tae bear sakit melihat bunny kookie menangis, tolong jangan menangis. " Ucap taehyung memeluk erat tubuh jungkook yang bergetar.

Jungkook tidak lagi berbicara apapun tapi masih terdengar jelas di telinga taehyung kalau bunny kookie kesayangannya masih seguguhan.

Hampir 30 menit jungkook menangis di pelukan taehyung, terbukti dengan baju taehyung yang basah karena air mata yang tercampur hingus jungkook.