Hari demi hari terlewatkan. Kejadian memalukan perlahan semakin berkurang. Tidak ada lagi orang yang melempari kantor mereka dengan telur busuk. Masyarakat tidak lagi membahasnya secara terang-terangan, namun bukan berarti mereka melupakannya. Jangankan masyarakat, bagi anggota polisi itu sendiri juga mungkin tdk akan pernah bisa melupakan kejadian itu. Selama dua periode, jabatan kepala polisi itu kosong. Mengingat tidaklah baik jika mereka kembali mengangkat anggota dimasa-masa sekarang. Namun pada akhirnya posisi itu tetap harus ada yang mengisi. Bagaimana tidak? Kepala polisi adalah jabatan tertinggi diinstansi kepolisian yang tugas utamanya mengatur jalannya para anggota. Nama-nama yang menjadi kandidat calon kepala polisi juga sudah gencar diperbincangkan, Wang yibo salah satunya. Polisi dengan pangkat bintang empat ini menjadi salah satu kandidat kuat bersama dua kandidat lainnya yang sama-sama dipangkat bintang empat.
•Satu periode disini diartikan sebagai 6 bulan
•Pangkat bintang tertinggi adalah pangkat bintang lima yakni ditempati oleh komisaris besar kepolisian, lalu disusul dengan bintang empat, kepala polisi(setara dengan letnan, jendral), bintang tiga (setara dengan panglima)Singkat cerita, akhirnya wang yibo lah yang mengisi posisi sebagai kepala polisi. Setelah pengangkatannya wang yibo telah berhasil menghentikan pengiriman satu ton narkoba dipelabuhan (pelabuhan china) yang diduga milik mafia yang menjadi buronan selama dua tahun terakhir yang hendak dikirimkan ke vietnam. Pengerebekan bar-bar yang sering terjadi transaksi ilegal, pemerasan, penipuan bahkan pembunuhan, berhasil ditutup dibawah kepemimpinannya.
Wang Yibo
Yang paling terkenal adalah penutupan bar milik Dun Ming. Sebelum kepemimpinannya, bar itu selalu bisa lepas dari jeratan polisi, entah karena bantuan oknum polisi itu sendiri atau jadwal penggerebekan yang bocor terlebih dahulu, sehingga Dun Min dengan mudah mempersiapkan segalanya. Namun hal itu tak berlaku dibawah kepemimpian wang yibo, bar milik Dun Ming benar-benar ditutupnya dengan mudah. Wang yibo sempat ditawari uang suap, namun tawaran tersebut ditolak mentah-mentah. Dun Min kini telah dipenjarakan oleh Yibo sendiri. Namanya semakin sontar terdengar setelah dia berhasil menemukan markas persembunyian buronan mafia yang telah dicari-cari dua tahun terakhir. Menurut rumor yang beredar kepala polisi Wang telah memerintahkan dua anggota polisi untuk mengungkap kejahatan mafia buronan itu sejak lama. Dia mengirimkan dua anggotanya untuk menyusup, mereka adalah zhang zhehan dan Lu Jianyang. Keduanya sama-sama memiliki pangkat yang sama, yakni pangkat bintang tiga. Keduanya pergi sesuai perintah kepala polisi wang untuk melakukan misi rahasia disana, mengungkap kejahatan boss mafia itu. Sayangnya hingga hari ini keduanya belum sama sekali melihat wajah buronan itu, sehingga keduanya memutuskan tetap dalam penyamaran lebih lanjut agar memudahkan pekerjaan mereka.
Ditempat yang lain, mobil hitam mendatangai pemukiman pinggir kota. Wang yibo kini dalam penyamaran, berpenampilan serba hitam dengan topi basball polos. Wang yibo nampak keluar dengan tenang dari mobil, tanpa memperlihatkan kesan mencurigakan. Sedangkan kedua anak buahnya berjaga dimobil, menunggu arahan selanjutnya. Wang yibo mengeluarkan sepuntung rokok dan menjepitnya diantara bibir sementara tangannya berusaha mencari korek api. Dia mulai berjalan dengan rokok yang sudah menyala, menganati kondisi sekeliling sebelum memberi isyarat untuk kedua anak buahnya untuk turun mengikutinya. Yibo mengetuk pintu dengan sopan sebelum masuk, berbicara baik-baik kepada penghuni rumah tersebut. Rumah itu adalah kediaman Petugas yang diketahui sebagai penjaga ruangan cctv gedung yang kebetulan terletak disamping gedung tempat kejadian kematian Yu Da-chung.
KAMU SEDANG MEMBACA
BLACK HAND : Circle of Crime [Tamat]
Action⚠SEDANG DIREVISI📍 ⚠Cerita ini lebih ke mysteri, trailer dan action. Warning! mengandung kalimat-kalimat kasar 21+, adegan sadis dan penghinaan. Juga dilengkapi dengan foto yang dibuat semirip mungkin dengan jalan ceritanya. • • • • Simoen, Jean, M...