Chapter 23

15 0 0
                                    

besoknya mereka melakukan aktifitas seperti biasanya

"bai bai saya mau jalan jalann" thea udah siap dengan outfit yang cukup simple

"kau lagi sariawan yee" tanya Alexa yang melihat bibir thea yang pecah²

"hoo"

"pake lipbalm aja sana, kering banget thu" alexa melempar lipbalm miliknya

"jangan lupa jajann" teriak alexa

"iyeee" jawab thea

"dek, itu ada san katanya mau jemput kamu" ujar mama seusai membuka pintu rumah

"oke maa, pamit dulu"

"hati hati"

"siapp" thea berjalan menuju pintu

"pamit dulu tante"

"hati hati yaa"

"siap tante"

"jadi keinget waktu sama papa dulu" mama menatap kearah thea dan san

"ciehh ngapain tuh sama papa" mama kaget dengan keberadaan sean yang sudah dibelakangnya

"ih kamu ini" mama berjalan ke dapur mengabaikan sean

"ceritain maa kisah kisah cinta dulu mama sama papa"

"nanti dehh, sekarang kamu minum air putih dulu, baru bangun kan?"

"udah tadi"

kringg!
"bentar ya mama angkat telpon bentar" mama mengangkat telpon dan menjauh dari anakny

"dari kemarin keknya mama dapet telfon mulu deh" curiga sean

Ting!
"sape nih" sean mengecek hpnya

Ting!"sape nih" sean mengecek hpnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"cie sape tuchh" jiel sempat mengintip chat sean

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"cie sape tuchh" jiel sempat mengintip chat sean

"apasih kau ni, mending mandi sonoo" usir sean

"sd"  jawab jiel

"sd apaan" tanya sean

"SADAR DIRI" teriak jiel agak jauh

"kek iye aja kau" sindir sean balik

Sister's DailyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang