10. Akhir dari "Red Stred Of Fated"

1.5K 152 1
                                    

Sudah sebulan berlalu dan selama itu pula renjun semakin nyaman dengan jaemin. Bahkan tanpa sepengetahuan jaemin, renjun telah bertemu dengan orangtua jaemin bersama dengan orangtuanya. Dan mereka setuju akan melakukan sandiwara dihadapan jaemin. Dan renjun lah yang akan melakukannya.

Disini sekarang renjun berada di depan perusahaan Na corp itu. Lalu diapun masuk dan langsung menuju lift untuk menuju lantai paling atas gedung itu.

Ting!

"Ingin bertemu siapa?" Ucap Jay yang bingung karena ini kali pertama renjun berkunjung.

"Na Jaemin."

"Apa sudah memiliki janji tuan?"

"Belum, apa tak bisa?"

"Maaf tak bisa tuan."

"Tapi saya hanya sebentar." Ucap renjun.

"Maaf tak bisa tuan."

"Saya mohon."

"Maafkan saya."

Ting!

Keduanya melihat kearah lift yang terbuka menampilkan jaemin yang baru saja datang karena masih sangat pagi. Jaemin bahkan membulatkan matanya melihat renjun ada di perusahaannya saat dia gak bisa menghubunginya sejak semalam.

"Renjun?"

"Kau akhirnya sampai juga jaem."

"Ada apa?" Jay hanya menatap bingung keduanya.

"Aku ingin bicara penting padamu."

"Baiklah, ayo." Ucap jaemin lalu menggenggam tangan renjun dan masuk kedalam ruangannya dengan Jay yang menatap kaget semua itu.

Di dalam ruangan jaemin.

Renjun melepaskan genggaman tangan jaemin dan membuat jaemin berbalik dengan tatapan bingungnya

"Kenapa njun?"

"Aku sudah tau akan bagaimana dengan kelanjutan kita."

"Bagaimana?"

"Maaf aku tak bisa Jaemin."

"Tapi renjun, apa alasannya?"

"Aku tak mencintaimu. Maaf, hanya itu yang mau aku katakan permisi." Ucap renjun dan jaemin hanya terdiam sembari meneteskan airmata, ntah kenapa rasanya sangat sakit sekali sekarang. Sedangkan renjun terus berjalan tanpa melihat kebelakang sama sekali.

"Maaf Nana, aku terpaksa membohongimu saat ini." Monolognya.






















[Red String of Fated]









Hari sudah menjukkan waktu makan malam, disinilah renjun berada di dalam kamar jaemin sedangkan kedua orangtuanya sedang berbicara mengenai acara pernikahan mereka berdua. Disaat bersamaan jaemin baru saja kembali dari kantor dengan wajah datarnya bahkan auranya sangat gelap, saat dia masuk dia kaget melihat orangtua renjun ada di mansion keluarganya.

"Paman? Bibi? Kenapa kalian ada disini?"

"Dia sahabat Daddy dan mommy. Kenapa kau bisa mengenalnya?"

"Aku sudah bertemu dengan mereka bersama dengan anak mereka Daddy." Ucap jaemin datar.

"Lalu? Bagaimana dengan kelanjutannya? Bukankah kau akan membawanya setelah sebulan?'

"Dia menolaknya dan aku tak bisa mengatakan apapun lagi, juga melakukan apapun lagi karena itu adalah keputusannya. Aku ke kamar dulu." Ucap jaemin datar lalu pergi kekamarnya. Yuwin hanya menggelengkan kepalanya melihat jaemin seperti itu begitu pula dengan jaeyong.

Red String of Fated (jaemren)END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang