Devil Winter [Jaehyun x Winter]

20

Haiii, selamat membaca!:)

***

Keluarga Jung adalah kumpulan manusia yang paling dihormati di Korea. Mereka menguasai seluruh akses yang tidak dapat dijangkau manusia lain. Dari nenek moyang sampai ke anak cucu, semua memiliki ambisi dan nasib yang sama. Sama-sama berambisi ingin menjadi nomor satu, dan sama-sama memiliki nasib yang menguntungkan.

Tak tekecuali Jung Yongha, ayah dari Jung Junmyeon. Atau bisa disebut Kakek Jaehyun.

Saat muda ia berambisi untuk menjadi nomor satu dalam hal apapun. Maka dari itu, ia merelakan segala cara untuk bisa menjadi apa yang ia inginkan.

Tapi, takdir berkata lain. Segala hal bisa ia gapai, namun tidak dengan kisah cintanya.

Yongha harus menikah dengan perempuan yang dipilihkan orangtuanya. Dan demi harta dan tahta, Yongha menerima perjodohan itu.

Selama puluhan tahun Yongha berhasil membuat keluarga bahagia bersama istri dan anaknya. Namun, saat orangtuanya tiada, perlahan ia menampilkan sifat bajingannya.

Setelah menahan diri selama puluhan tahun, akhirnya ia memperkenalkan istri simpanan dan hasil buah cinta mereka dihadapan keluarga Jung.

Sebagai seorang anak, Suho sudah jelas kecewa dan tidak terima. Bayangkan saja, sosok Ayah yang selama ini ia bangga-banggakan ternyata berkhianat. Ia memiliki keluarga lain selain ia dan Ibunya.

Yongha memperkenalkan kekasihnya dulu sebagai seorang istri dihadapan keluarga besar Jung yang sedang berkumpul, dan juga seorang anak laki-laki berusia 5 tahun sebagai anak mereka.

Tapi dengan lantang keluarga besar Jung menolak kehadiran perempuan dan anaknya itu. Mereka bersumpah serapah dan memaki kepada dua manusia itu tanpa ada rasa simpati sedikitpun.

"Apa-apaan ini?! Kamu buat malu keluarga Jung!"

"Jangan harap dia bisa menjadi bagian dari keluarga Jung!"

"Kenapa baru sekarang? Apa karena orangtuamu sudah tiada?!"

"Wanita ini terlalu rendah untuk dimasukkan ke dalam daftar keluarga Jung!"

"Mereka tidak setara dengan kami!"

"Kami tidak akan sudi jika Jung tertera di nama mereka!"

"Jangan harap!"

Suho yang saat itu berusia 17 tahun merasa iba dengan wajah pias ibu tirinya. Terlebih anak yang digadang-gadangkan menjadi adiknya juga menangis histeris karena ketakutan.

Padahal seharusnya Suho ikut memaki mereka karena sudah dengan tega merusak kebahagiaan keluarga kecilnya.

Pada akhirnya, Suho memilih untuk memendam rasa marahnya pada mereka. Ibunya juga memintanya untuk memaafkan dan menerima situasi ini.

Hati Ibunya memang seperti malaikat. Dari semua orang yang tidak terima, seharusnya ia yang berhak untuk itu. Namun ia memilih untuk memaafkan dan menerima. Dan itu ia terapkan pada Suho. Ia ingin anaknya juga ikhlas sepertinya. Ia tidak ingin Suho membenci Ayahnya sendiri.

"Suho, perkenalkan adik kamu. Dia Sehun," Yongha membawa bocah kecil itu dihadapan anak pertamanya. "Dan Sehun, ini kakak kamu. Kak Suho,"

Saat menatap wajah tampan Sehun, rasanya Suho ingin melindungi bocah itu dari semua hal buruk. Dan seperti sebuah takdir, Suho menerima Sehun menjadi adik kecilnya.

Adik kecil Sehun.

***

Menjadi hasil buah cinta dari hubungan terlarang membuat Sehun tumbuh menjadi pribadi yang naif. Ia dendam, tapi harus bersikap baik. Ia marah, tapi harus bersikap tenang. Ia bahagia, tapi ada saja yang selalu menghancurkan kebahagiaannya.