EXTRA PART : JENIAARON

16 8 0
                                    

Part ini adalah untuk para second lead karna mereka jarang nongol di beberapa part

Di markas,, Aaron pun lantas membukakan pintu untuk Jenia selayaknya seperti Tuan puteri. "Silahkan" lalu menunduk 90°. "Apasih" ucap Jenia terkekeh lalu memukul dan memeluk Aaron

yang dipeluk pun dengan senang hati membalas pelukannya. Aaron mengajaknya untuk masuk ke dalam

Melihat orang lain ke ruang tamu mereka pun kesana. Mereka berdua duduk bersebelahan dengan Jenia menyandarkan kepalanya pada bidang Aaron.Pria itu hanya mengelus rambutnya.

"Byy,, bisa minjem ponselnya ga?" tanya Jenia meminta izin. "Iya ambil di poket atuh" kata Aaron. Dia pun mengambil hp itu dan mengambil beberapa foto mereka berdua.

Jenia bergerak membuka galeri untuk melihat foto fotonya. Mata nya terlihat tertarik melihat beberapa foto. Iaitu foto Aaron masi kecil. Pria yang melihat itu dengan cepat ingin menutup hp nya

tidak kalah gercep Jenia langsung  menyembunyikan telefon itu dan bersikeras ingin melihatnya "IHH BYY JANGANNN". "AKU PEN LIATTT HAHAHA PLSSS"

Munculnya ide Aaron. "HAHAHAHAH AARON PAAN SIII HAHAHAH STOP STOPP".
"balikin ga haa" ujar Aaron sambil mengelitik gadisnya itu. "HAHAHAH OKOKOK UDAHHH IIIHH AHHAHA"

Dia pun bergerak mengambil semula hp nya dan memeluk Jenia. "Aku maluu" ucap Aaron. Gadis itupun terkekeh geli yang melihat cowonya malu malu.

"Iyaa gpp" balas Jenia dengan mengelus pipi cowo itu. Pria itu bergerak mencium pucuk kepala gadisnya. Gadis itu mematung tak lama kemudian iapun bergerak memukul lengan Aaron.

"HEH MAIN NYOSOR LU" ngegas Jenia. "gpp sama pacar sendiri juga" genit Aaron mengedipka. matanya.

"HEH BUAT YANG PACARAN EMANG GAADA AKHLAK YEEE. EMAK GW PERNAH BILANG. JANGAN PAMER DI DEPAN ORANG YANG GA MAMPU" teriak Gilang dari dpur.

Mereka berdua hanya tertawa lalu bermain game bersama-sama.

****

JORDANSHARON(END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang