Mike membuka matanya perlahan dan heran karena ini bukan kamar mereka tapi ini rumah sakit, Mike tidak ingat apa yang terjadi sebelum nya dan ia hanya ingat saat ia marah menyeka make up di wajah nya dengan kasar.
"Magnus, syukurlah kau siuman"
Alec terbangun mendengar suara Mike ia bangkit mendekat dan hendak memegang tangan Mike, namun Mike menarik tangan nya menjauh.
"Apa yang terjadi nyonya?"
"Kau pingsan karena serangan panik dan tekanan darah mu sangat rendah, hingga kami memutuskan membawa mu ke rumah sakit"
"Maaf aku mengacaukan semuanya, anak anak bagaimana?"
"Kau tidak usah khawatir, ada Izzy dan Simon yang akan mengurus mereka"
"Mike maafkan aku"
Namun Mike menganggap seolah Alec tidak ada dan mengabaikan permintaan maaf Alec.
"Nyonya, apa tidak ada cara agar membawa Magnus kembali, dia bisa menggunakan tubuh ku"
Baik Maryse maupun Alec hanya diam.
"Ini tidak enak"
Izzy tertawa mendengar dan melihat reaksi Mike.
"Pahit dan ewww bau nya"
"Sejak kapan ramuan obat enak"
"Coba saja kau menjadi aku, apa saja isi ramuan nya?"
"Hmmm aku tidak tahu pasti, katanya itu ada daun daunan, lidah reptil dan....."
Ucapan Izzy terhenti Mike berlari ke kamar mandi memuntahkan ramuan yang ia minum, bahkan Mike mencolok mulutnya agar cairan itu keluar sepenuh nya.
"Mike, apa yang terjadi?"
Ternyata itu Alec ia mengisap punggung Mike lembut dan Mike jadi lemas .
"Ayo berbaring saja"
"Alec"
"Kau butuh sesuatu?"
"Terima kasih"
Alec kembali mendekat.
"Untuk apa?"
"Semua nya dan maafkan aku sudah merepotkan mu"
Alec menarik nafas panjang dan duduk disamping Mike.
"Aku memilih mu, bertahan lah untuk ku dan anak anak Mike..... kami membutuhkan mu karena kau layak dan ini bukak egois, tapi terkadang yang hidup lebih utama untuk di pertahankan walaupun kau tidak bisa menjadi seperti Magnus, aku tetap mencintai mu apa adanya dan semua nya akan baik baik saja"
Alec membaringkan tubuh Mike dan ia memegang tangan Mike seolah ia akan kehilangan Mike jika ia lepaskan, Mike merasa berharga, merasa bahagia, sesuatu yang tidak ia pernah bayangkan akan ia miliki suatu nanti.
End
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not Magnus, Alec (End)
Randomdunia Alec runtuh ia memeluk tubuh Magnus tanpa cahaya kehidupan dimata nya.