Isinya cuma kerandoman dan keseharian circle freak.
Gimana jadinya jika tiga remaja laki-laki yang di kenal cuek dan dingin pada semua gadis yang ada di sekitarnya ternyata adalah Kumpulan orang freak?
Dingin bukan sekedar dingin, Mereka emang male...
Bagian satu. Semoga kalian suka. seperti judulnya "freak" artinya aja udah gak jelas jadi isi cerita ini bakal gak jelas, kalo kalian gak suka bisa langsung minggat gak usah koar-koar di lapak gue. Kayak bisanya cerita ini gue tulis karna gue gabut.
Circle freak
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HAPPY READING.
YG HIGH SCHOOL adalah sekola yang cukup besar dan ternama di kota, siapapun akan tau jika di tanya, Hampir semua siswa yang memasuki sekolah tersebut memiliki skil yang tidak biasa saja. Walapun masih ada beberapa yg suka melanggar.
Semester baru telah tiba dimana hampir semua siswa membencinya termasuk guee cuy, gimana gak benci masak dari bab 1 sampai bab 6 udah selesai ngulang lagi ke bab 1, apa gak gila?
Itulah yang di rasakan tiga manusia ini yang masih setia diam di kantin seperti kegiatan-kegiatan sebelumnya mereka selalu bolos di warung pak Tatang. Padahal ini semester baru dan hari ini hari pertama masuk setelah libur panjang. Pak Tatang pun yang melihatnya tidak heran lagi karna mereka ini adalah langganan Setia pak Tatang dan pak Tatang tidak pernah absen jika mereka bergosip.
“Jujurly Males banget gue sekolah, nih si jamet nelpon muluk anjirr katanya kalo gak masuk dia di panggil kepala sekolah.” Kata salah satu remaja itu. Satunya lagi berdecak.
Fyi jamet itu sebenernya kakaknya tapi itu bukan nama aslinya guys, dia suka aja manggil kakanya jamet karna emang gayanya agak jamet.
“Elahh baru hari ini aja kan, santai lah.” Dengan wajah santainya ia menepuk bahu temanya.
“Iya ini yang pertama besok yang kedua.” Ucap salah satu remaja lagi. Ia mendengus kenapa ia harus terjerumus bersama dua sahabatnya ini, dan lebih bodohnya lagi kenapa dia mau berteman dengan dua curut ini. Jean selaku manusia paling waras di antara mereka bertiga pun mendengus.
“Ini hari pertama sekolah coy, masuk kelas bentar napa, langsung bolos aja Pak Bondan kangen kayaknya sama kita.”
“Yaelah An lo gak bosen liat guru itu-itu aja? Gue bosen beut pen pindah planet rasanya.” Denga perasaan menggebu-gebu Haris berucap. Joshua mengangguk setuju dengan perkataan Haris.
“Iya An lo pikir aja kita satu semeter penuh belajar bab 1 samapai 6. Libur bentar setelah itu masuk lagi lah yang di bahas bab 1 lagi, ada gila-gilaannya tuh guru gue rasa.” Ceroscos Joshua.
