Chapter Spesial

666 79 2
                                    

Chainsaw Man © Tatsuki Fujimoto

.
Warn: OOC, Typo bertebaran, Gaje, penyusunan kata berantakan,
.

Don't Like? Don't Read. Please Leave This Page.
.
.
.
.

Pairing: DenjiXReader.

.
.
.
.

XxXxX

Mata kuning-coklat menatap sendu pintu flat yang sudah ditinggakan oleh penghuninya beberapa waktu lalu. Tidak ada tatapan berbinar ketika dia menatap pintu flat seperti sebelumnya. Kemudian tangannya terulur untuk membuka pintu tersebut. Setelah menutupnya kembali, sang pemuda menatap sekelilingnya.

Tidak ada yang berubah.

Sang pemuda menyusuri kamar pemilik flat perlahan. Mengikuti kata hati yang menuntunnya kemeja belajar sang pemilik kamar yang sedikit berdebu. Ia menatap ikat rambut yang sudah usang itu. Termenung.

XxXxX

Angin berhembus kencang menerpa rambut pirang yang membuat rambut pemuda itu berantakan sedari awal tambah berantakan.     Mentari sudah condong ke arah barat membuat warna jingga terlukis di atas sana. Burung-burung saling bersahutan riang menyambut senja yang mulai menyapa. Mereka tampak senang karena mungkin sebentar lagi mereka memiliki waktu untuk beristirahat.

Seulas senyum merekah terukir dengan jelas hingga menapakkan gigi runcing miliknya. "Waktu patroli habis"

Pemuda itu melangkahkan kaki untuk pergi menuju kantor pusat Devil Hunter untuk melaporkan patroli hari ini kepada majikannya.

Namun saat berada ditengah jalan, telinganya tak sengaja menangkap suara seseorang yang berteriak minta tolong. Dengan langkah cepat pemuda itu mencari suara tersebut.

Gudang.

Suara minta tolong yang didengarnya berasal dari gudang. Pemuda tersebut menendang pintu dengan sekali tendangan pintu terbuka.

Dapat mata kuning-coklat nya lihat seorang gadis remaja dengan pakaian sekolah lengkap tengah meringkuk ketakutan saat melihat dia tengah dikelilingi oleh Zombie Devil.

Gadis itu menutup matanya pasrah ketika melihat Zombie-zombie Devil sudah sangat dekat dengannya. Apa ini akhir dari hidupnya?

Sudah lama menutup mata, gadis itu tidak merasakan apapun. Ketika manik (E/C)-nya terbuka, pemandangan yang dilihat gadis itu adalah seorang pemuda berdiri tepat didepannya, dan zombie-zombie Devil itu sudah mati dengan sangat-sangat menyeramkan.

"Daijoubu?" Tanya sang pemuda.

Sang gadis mengangguk, "Terimakasih telah menyelamatkanku" Gumamnya pelan.

Pemuda tersebut membantu gadis itu berdiri. Mata kuning-coklat nya menatap lekat dari atas sampai bawah. Penampilan gadis itu sangat berantakan namun terlihat sexy dimata sang pemuda. Apalagi oppainya yang tak kalah besar dari majikannya. Membuatnya ingin memegang itu. Pemuda itu menepis pikiran kotornya kali ini, tangannya merongoh kantong celana. Ia mengambil tangan gadis itu lalu memberikan ikat rambut yang ia temukan saat berpatroli tadi.

"Pakailah. Rambutmu sangat berantakan"

Gadis itu mengikat rambutnya, walaupun terkesan ikat sembarang, entah mengapa terlihat manis saat dilihat.

Stay With Me (Denji x Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang