Bagaimana jadinya jika seorang fangirl dijodohkan dengan manusia kulkas 12 pintu?? akankah mereka bisa bersatu? atau bahkan mereka akan berpisah??
cuma Tuhan yang tau apa yang akan terjadi kepada kedua orang tersebut.
Sudah lama tak berjumpa masih ada yang nungguin nggak nih??? Maaf baget dari kemari author nggak update 😭😭 bulan ini kerjaan ku padat baget 😭😭 jadi nggak bisa nulis karna nggak ada bahan jadi nggak bisa update.
Aku janji klau kerjaan ku sudah selesai aku bakal balik lagi seperti semula update 1 chapter 1 Minggu semoga kalian belum bosan yah sama ini
Oke oke biar nggak berlama-lama lagi mari kita lihat apa aja kelakuan mark dan jane. Selamat membaca
Matahari menyingsing di siang hari ini, cuacanya sangat bersahabat untuk hari ini. Dibanding satu Minggu terakhir ini yang selalu di guyur hujan. Riuh ramai suara di parkiran saat mobil sport berwarna
merah memasuki tempat parkir mahasiswa. Dan tak kala Teriakkan kencang para mahasiswi saat pengemudi mobil sport itu keluar dari dalam mobilnya.
"HUAAAAA.... GANTENG BAGET"
"AHKK.... MUKANYA NGAJAK BERUMAH TANGGA"
"ANJIRR.... MANUSIA SEPEK MALAIKAT"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yah begitulah, teriakan para mahasiswi. Dengan aurah dingin nya sang pria berjalan melintasi semua wanita yang memandangnya kagum. Keributan itu tak sampai disitu saja datang nya pria tampan itu sampai menggegerkan grup angkatan. Jane dan ke 2 sahabatnya heran karena semua perempuan di fakultasnya mendadak buru-buru keluar.
"Loh..... Kok pada berebutan keluar semua ada apaan nih??" Celektuk viona sahabat jane
"Tau.... Nggak biasanya mereka langsung buru-buru keluar." balas juni.
"Eh,,,... Gue lihat Ada resto baru di seberang kampus kesana yuk.. gue laper baget anjirr.." ajak jane pada kedua sahabatnya.
"Boleh tuh... Lu yang traktirkan." goda viona i
" Udah lu tenang aja...... gue habis ngutang pinjol, gue yang traktir. "canda jane pada sahabat nya di balas dengan kekehan
"Anj*** lu "
Mereka berbegas pergi ke resto yang tepat berada di seberang kampus. Saat jane berjalan di lorong fakultasnya tiba-tiba handphonenya berbunyi ada panggilan dari mae della.
" Sawaddee kha kun mae" kata jane memberi salam pada ibunya
Juni yang dan viona yang mendengar sapaan itu, otomatis mereka berjalan di depan memberi waktu. agar jane tidak terganggu saat berbicara dengan ibu nya.
"Sawaddee luk ( halo nak)...... Mae tadi ditelpon Tante ica katanya baju pertunangan kalian udah selesai. Kamu fitting sekarang yah..!" jelas mae della