•🍑 [Banjerrr]

286 47 0
                                    

"Hiks,... Ini peninggalan terakhir Liz, huwaa...."

Mama Rose garuk pipinya sambil mandang sebel tetangganya. "Lis, masuk rumah yuk! Diluar banyak nyamuk ini, loh."

"Enggak, Liz belum pulang... anakku kemana? Mawar!"

Mungkin kalau gak kasihan sama sayang ke mami Lisa, mama Rose udah buang ini emak-emak rempong ke kali, biarin aja hanyut digondol belut listrik.

"Mama, emang mbak Liz kemana?" tanya si imoet Leeseo yang ngintilin mama Rose dari tadi sore. Padahal dicariin emak kandungnya, tapi ini bocah lebih suka main ama emak orang lain.

"Mbak Li-"

"Diculik wewe kali. Ah, gak mungkin, nanti wewe-nya yang takut Liz. Mungkin dicolong om-om gondrong, terus diambil organ dalamnnya, terus dijual. Ahh, tapi gak mungkin juga, Liz 'kan isinya ampas semua, laku kagak bawa penyakit iya."

"Akhhh... terus ini anak eyke kemane?? Duhhh... masa jadi jendes kesepian eyke!?"

Mami Lisa nyerocos gak henti-henti, sebenernya mau bersyukur beban hidupnya ilang. Tapi, gak bisa dipungkiri kalau hatinya galau setengah mampus mikirin Liz.

Mami tuh juga heran, punya anak satu kok nyusahin banget ya. Tapi kalau gak nyusahin nanti mami Lisa juga gabut, gak ada kerjaan. Tuhan, kok gini amat ya hidupnya si jendes kembang. Ada Liz emosi, gak ada Liz ditangisi.

"Itu bantal siapa mami? Jelek banget," Leeseo nunjuk-nunjuk penuh jijik ke bantal yang dipeluk mami Lisa.

"Jelek, ya? Emang, kan ini milik Liz jelek. Tapi ini ada bau-bau terakhirnya Liz, huhu."

Bentukannya estetik, ada pulau memanjang dari sabang sampai merauke, tentu itu semua hasil air surgawi saudari Kim Jiwon saat tidur. Dimana-mana gak akan ada yang punya model ini.

"Bau apaan Lis?" tanya mama Rose mulai buka suara, setelah mengontrol setan-setan dalam dirinya biar gak emoci.

"Bau bangkenya, Liz."

Dahlah, mama Rose beneran otw buang mami Lisa ke kali.

"Ehhhh... itu mobilnya siapa, mami!? Kok bagus banget."

Mama Rose auto noleh ke depan, ada mobil mehong nan glowing gak mungkin mobilnya tetangga sisi kanan-kiri depan-belakang. Ini mobil keluaran terbaru, dikomplek sini belum ada yang punya.

"Lis, kamu ada utang sama rentenir, kah?"

Mami Lisa nabok lengan mulus mama Rose. "Enak aja, yang ada itu para rentenir punya utang sama aku, ye."

"Eh... itu ada om-om ganteng keluar!"

Si bociel mekik lagi nunjuk-nunjuk riang kaya lihat badut ancol.

"Selamat malam, Lalisa."

"Loh! Enwu??"

Dan keluarlah Ammar Zoni versi koriyah, Cha Eunwoo sipaling bersinar diantara gelapnya masa depan. Eakkk

"Ini mobil kamu?" Dibuanglah bangal buluk Liz, terus mami Lisa meluk-meluk mobil barunya om Eunwoo.

"Iya, baru 1 jam lalu belinya. Gimana? Keren, kan!?"

Om Eunwoo nyungar rambutnya kebelakang, mau jadi ala-ala iklan duta shampo lain. Sayangnya shamponya yang gak mau jadiin om Eunwoo duta-nya.

Disamping ada ananda Sunghoon yang mencibir segala kenansisan si bangka ini. Kok bisa ya dia dirawat sama makhluk Saturnus modelan gini, semoga Sunghun gak ketularan om-nya.

"Bagus banget. Boleh dong, ajak aku jalan-jalan ya!" Mami Lisa riang banget, kek kaya gak ada masalah.

Dengan senyum ganteng, om Eunwoo ngangguk. "Oke, mau keliling dunia juga, ayo."

Me and Mami {END}. [Liz Ive ft. Lisa Blackpink] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang