Setelah Kelahiran Kembali, Aku Terjerat dengan Sang Tiran [BL]

Chapter 41

"Apakah tidak apa-apa memakai ini?" Yu Mo menyerahkan sebuah kemeja panjang kepada Chi Fang.

Chi Fang awalnya ingin pulang untuk mengambil piyamanya, tetapi ketika dia ingat bahwa tidak ada orang di rumah, dan karena bayangan film horor di hatinya, dia akhirnya memutuskan untuk langsung menginap saja di rumah Yu Mo.

Masalah besarnya adalah bangun pagi besok dan pulang untuk mengambil barang.

"Tidak ada piyama?" Chi Fang mau tidak mau bertanya, akan terlalu aneh untuk memakai baju orang lain.

Yu Mo terhenyak, menggosok ujung hidungnya, dan tidak berani menatap Chi Fang, "Semuanya sedang dicuci."

"Baiklah kalau begitu." Chi Fang menerima kenyataan tanpa daya, dia mengulurkan tangan untuk mengambil pakaian itu, terbatuk pelan, "Kalau begitu aku akan mandi dulu."

Yu Mo mengangguk, melihat Chi Fang memasuki kamar mandi, dia merasa lega. Dia menoleh dan melirik tempat tidurnya sendiri, entah kenapa merasa kesal. Jika dia tahu sebelumnya, maka dia akan membeli ranjang yang lebih kecil. Apa gunanya tempat tidur sebesar itu?

Sambil menghela nafas, Yu Mo pergi ke lemari samping dan mengeluarkan selimut. Meskipun Chi Fang setuju untuk tidur bersama, jika mereka tidur dalam satu selimut, mungkin Chi Fang akan ketakutan lagi.

Tidak bisa terburu-buru, tidak bisa terburu-buru.

Chi Fang berlama-lama di kamar mandi, dia tidak tahu mengapa dia setuju dengan Yu Mo tadi, bahkan Pang Zifei tidak pernah tidur dengannya! Kamar mandi Yu Mo sangat bersih, tetapi Chi Fang selalu sedikit canggung, dia dengan cepat membersihkan kotoran dari tubuhnya, dan mencuci rambutnya.

Saat tiba waktunya berganti pakaian, Chi Fang berjuang lagi.

Yu Mo hanya memberinya baju! Dimana celananya?!

Chi Fang sangat meragukan apakah Yu Mo melakukannya dengan sengaja. Tetapi kemudian dia memikirkannya, bagaimana mungkin anak polos seperti Yu Mo melakukannya dengan sengaja? Yu Mo mungkin berpikir bahwa kemeja saja sudah cukup.

Setelah berjuang untuk waktu yang lama, Chi Fang tidak punya pilihan selain mengganti bajunya. Untungnya, kemeja ini berukuran cukup besar, dan setelah dipakai itu menggantung hingga ke lutut.

Ketika Chi Fang selesai di kamar mandi dan membuka pintu, Yu Mo sudah merapikan selimut. Yu Mo melirik kaki telanjang Chi Fang, dan mengulurkan tangannya untuk menarik Chi Fang.

"Kemarilah." Yu Mo mengambil handuk dari tangan Chi Fang dan dengan lembut meletakkannya di atas kepala Chi Fang.

Chi Fang menunduk dengan malu, telinganya sangat merah, "Tunggu dulu, biarkan aku melakukannya sendiri."

Yu Mo agak keras kepala kali ini, dia memegang pergelangan tangan Chi Fang, dengan polos berkata, "Tidak apa-apa, bukankah kamu juga pernah membantuku?"

Jadi di mata Yu Mo, karena dirinya pernah membantunya mengeringkan rambutnya, jadi dia juga harus membantunya melakukannya? Chi Fang tidak punya pilihan selain diam di sana dengan kaku, membiarkan Yumo menggosok kepalanya ke depan dan ke belakang.

Lucu seperti kelinci.

Yu Mo memandang Chi Fang dengan tenang. Mungkin karena malu, Chi Fang menutup matanya dan bulu matanya sedikit bergetar, seperti kelinci yang tertangkap, ingin lari tetapi tidak berani lari.

Setelah menghitung bahwa sudah hampir waktunya, Yu Mo menarik tangannya, "Aku akan mandi, jika kamu lelah, tidurlah dulu."

"Tunggu." Chi Fang buru-buru memanggil Yu Mo, "Emm~ tidakkah menurutmu... kamu seharusnya memberiku pakaian lebih? Celana mungkin?"