Husband 24

2.7K 255 24
                                    

Annyeong yeorobun.... Pa kabar kalian? Semoga baik yaaa... Maapin miaw gabisa up karena paketan habis huhuu, jadi baru bisa up sekarang ... Oke tanpa panjang lebar... Sok atuh dibaca....
⚠️Warning banyak typo bertebaran ⚠️

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah acara makan tersebut, Yoshi dan y/n kini berada di Kamar milik mereka berdua. Yap ketika Yoshi berkata maka itu benar.

Masih ingat ketika Yoshi menyuruh y/n untuk menyelesaikan makanannya setelah itu akan ia berikan tugas?

Ya... Sekarang Yoshi dan y/n sedang berdiskusi tentang tugas tersebut. Mereka berdua sedang duduk di nakas dengan banyak berkas keuangan serta laptop milik y/n.

 Mereka berdua sedang duduk di nakas dengan banyak berkas keuangan serta laptop milik y/n

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


*Ya kurang lebih gini lah ya, ceritanya berkasnya udah ditata rapi deh sama author

"Jadi apa yang salah?" Tanya Yoshi

"Banyak" ucap y/n

"Maksudmu?" -Yoshi

"Lihat ini, data hari kedua dan ketiga tidak sama dengan transaksi yang ada pada hari itu" -y/n

"Haiss kenapa bisa begitu" -Yoshi

"Ya salahkan orang yang mengurusi hal ini" -y/n

"Apakah besok kau tidak ada kelas?" Tanya Yoshi

"Tidak, aku libur besok" jawab y/n

"Datanglah ke kantorku dan benahi keuangannya" pinta Yoshi

"Dih, tidak mau. Untuk apa kesana kan aku bukan karyawan disana" tolak y/n

"Ya, kau bukan karyawan disana namun kau istri pemilik perusahaan disana" jawab Yoshi

"Hilih, kimi bikin kiryiwin tipi istri pimilik pirisihiin. Bullshit, mana ada bos menangani pekerjaan karyawannya" cibir y/n

Yoshi yang gemas langsung mencubit pipi y/n sebari mencium pipinya.

Y/n mendorong wajah Yoshi agar menjauh darinya. Karena y/n tak kuat menahan degup jantungnya yang selalu berdetak tak karuan ketika diperlakukan lembut oleh Yoshi.

"Bayangin kalo keuangan perusahaan anjlok seketika, orang tua kita pasti sedih" ucap Yoshi

"Haiss, yaudah iya" -y/n

"Besok ke kantor bareng sama aku" -Yoshi

"Mana bisa, ntar karyawan kamu nge ghibah in kita" tolak y/n

HUSBAND [POV YOSHI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang