𝕃𝕚𝕥𝕥𝕝𝕖 𝕙𝕒𝕡𝕡𝕚𝕟𝕖𝕤𝕤

1K 139 13
                                    

♬happy reading♪

"Kau terlalu banyak membantah perkataan ibu akhir akhir ini, elaina"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kau terlalu banyak membantah perkataan ibu akhir akhir ini, elaina"

"Inilah akibatnya"

Ronal berbicara tegas kepada sang putri sulung. Terdapat sedikit kekecewaan yang terdengar dari nada bicaranya.

Seluruh keluarga tonowari berkumpul dimarui bagian bawah, tempat perkumpulan keluarga. Baik ao'nung, tsireya dan bahkan elaina, Seluruh anggota keluarga ada disana.

"Aku tidak tau apa yang ada dibenak mu akhir akhir ini"

Ronal menghela nafas berat sambil mengelus perutnya yang kian membesar. Keadaan sekarang ini sangat membebani pikiran wanita hamil tersebut.

Sedangkan yang menjadi topik pembicaraan hanya diam dan menundukkan kepalanya, tak berani menatap kearah kedua orangtuanya.

Hawa dingin masih terasa disekitar mereka karna keadaan elaina yang masih belum sepenuhnya pulih.

"Elaina. Ayah melepaskan mu keluar, bukan berarti aku juga melepaskan mu menggunakan kekuatan secara bebas" Tonowari menambahkan

"Noo father... This is my fault"

Ao'nung membuka suara dan menatap wajah ayahnya ketika berbicara. tetapi tonowari masih tidak mengalihkan tatapan tegasnya dari elaina.

"Aku selalu membuat keributan. Mengejek kiri dan meninggalkan lo'ak diluar perbatasan. Elaina melakukan itu agar aku tidak terkena masalah"

ツ⁠ノ⁠⌒

ツ⁠ノ⁠⌒

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ツ⁠ノ⁠⌒


"Baguslah jika kau sadar akan kesalahanmu" Tonowari membalas ucapan putranya tanpa menatapnya.

Ao'nung kembali menundukkan kepalanya.

"Ohh ma eywa"

Ronal memejamkan matanya dan sambil mengelus kembali perutnya. Wanita itu berusaha agar tidak terbawa dalam emosi dan menghindari sesuatu yang buruk pada bayinya.

ᘛYes to heaven♪♬♪Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang