Gadis ini model fotografi atau open BO?Evelyn langsung pusing saat melihat payudara menyembul yang siap tumpah, belum ekspresi yang seakan mengajak tidur itu.
***
Evelyn kira, dulu Ravindra hanyalah tetangga depan rumah yang kebetulan berwajah tampan dan berpenampilan menawan. Namun saat ia mengenal Ravindra lebih dekat dan mengetahui bahwa Ravindra adalah seorang seniman, ia menjadi semakin tertarik.
Ravindra kerap mengakui membutuhkan muse untuk menyelesaikan beberapa lukisannya. Sebenarnya bukan hal baru. Beberapa seniman memang sering menjadikan sosok perempuan sebagai muse atau sumber inspirasi.
Salah satu lukisan Ravindra yang tidak bisa Evelyn lupakan adalah gambar perempuan dalam balutan kain jarik. Payudara bulat dan kencang bak kendi membayang dari balik kain, rambut hitam jelaga sengaja digelung demi menampakkan leher jenjang. Perempuan dengan kulit sawo matang itu menjelma eksotis dalam lukisan Ravindra.
Perempuan itu bukan model fotografi yang akan menjadi murid di kelas Ravindra selanjutnya. Melainkan, perempuan lain yang lebih dulu dikenal Ravindra dan sering ia temukan dalam bingkai lukisan mantan suaminya itu. Perempuan itu telah membuka fakta seperti apa kehidupan Ravindra sebelum mengenal dirinya dan hal itu kerap menghadirkan perasaan tidak aman.
Lukisan berjudul Perempuan Dalam Kain Jarik itu terjual senilai delapan juta. Namun kisah di balik lukisan itu sungguh berhasil membuat hati Evelyn dibakar cemburu, bahkan hingga hari ini.
Bagaimana tidak, beberapa hari menjelang pernikahan mereka, perempuan itu nekat mengirimi pesan berisi barisan puisi patah hati.
Evelyn bahkan masih menyimpan tangkapan layar bait puisi sentimental berjudul Sebelum Kisah Menjelma Tabu, yang membuat hatinya selalu dibabat cemburu.
Tatapanmu menjerat jiwa yang tandus
Aku memilih terpasung dalam ilusi
Di atas meja penuh cat, bibirmu menjelma kuas
Menggambari tiap jengkal kulitku dengan warna cinta merah mudaKita melebur dalam bingkai semu
Diriku yang gamblang kau anggap sebatas suguhan, tapi aku menamainya persembahan
Hingga helaian terakhirSebelum kisah menjelma tabu
Demi hasrat melepas duka
Sekali lagi
Jalinan lembut sebelum selamat tinggalEvelyn sungguh tidak sudi, bahkan untuk sekadar menyebut nama perempuan itu di dalam hati. Ravindra memang pernah mengaku jika sudah tidak perjaka. Namun, ia tidak pernah menyangka Ravindra pernah tidur dengan model dalam lukisannya. Sialnya, si Perempuan Dalam Kain Jarik ini yang paling sering. Saat mengetahui fakta itu, Evelyn tidak punya pilihan lain. Ia terlanjur hamil dan acara pernikahan tinggal menghitung hari.
Dasar Kang Lukis badjingan! Evelyn rasanya ingin menyantap kanvas saat Ravindra mengakui sejauh mana hubungannya dengan perempuan itu.
Saat itu Ravindra berusaha meyakinkan, bahwa tidak pernah melibatkan hati pada sosok perempuan dalam lukisan itu. Ravindra bahkan bersumpah tidak pernah menghubungi perempuan itu semenjak mengenalnya. Perempuan itu yang selalu menghubungi dan Ravindra sudah berkata jika akan menikah dengannya. Namun yang membuat ia kesal, perempuan itu nekat mengirimi barisan puisi yang isinya bukan sekadar pengakuan patah hati, melainkan juga ajakan bercinta untuk yang terakhir kalinya.
Sebenarnya, Evelyn sedikit menyesal menyarankan Ravindra untuk membuka kelas melukis. Namun sekali lagi, ia membutuhkan uang nafkah untuk Ivy sehingga tidak begitu memikirkan dampak saran itu terhadap kekuatan hatinya di masa depan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mantan Lima Langkah [END]
RomanceBercerai tapi masih cinta? SEBAGIAN PART SUDAH DIHAPUS UNTUK KEPENTINGAN PENERBITAN. Cerita lengkap sudah tersedia di Playstore dan Playbook [E-book]. Untuk link pembelian sudah tersedia di profil Wattpad. Jika ada kendala dalam pembelian tidak pe...