Tired of being in love 5

45 11 2
                                    

Pagi hari tepatnya jam 5.08 fely sudah bersiap untuk berangkat sekolah.Yang lain ga usah ditanya lagi mereka tu rajin rajin.

"Fely cepet turun makanan udh siap" triak bunda fely
Karena fely tu dandannya lama banget ya biasalah.
"Iya bentar"

Fely pun turun dan melahap makanannya seolah olah dia melupakan kejadian kemarin padahal no.Setelah selesai makan pada pukul 6.20 fely berangkat dan dia di menaiki motor kesayangannya Jan bayangin motornya kek motor cowo?ya ga lah fely tu grill bgt kok.
  
                              •••
Di depan gerbang sudah ada Nando yang menunggunya "Aaa males banget ngapain si di sana" dengan malasnya dia berjalan menuju gerbang belakang walaupun jaraknya lebih jauh tapi mau gimana lagi.
"Nunguin siapa nand?" Tanya Gibran siswa sekelas Nando "ga ada,lah lu mo ngapain disinim?" "Cuman mau nunguin ayang gw Napa?" Ucap ketus Gibran. Dan Nando hanya menjawab oh.

BEL MASUK SUDAH BERBUNYI

tapi Nando tak melihat fely,Nando anaknya cerdas and pinter tapi kadang kadang dia juga bisa oon.

BEL ISTIRAHAT SUDAH BERBUNYI

Ya mau gimana lagi dia harus ke kelas fely buat jelasin ke dia biar dia paham tapi nihil dia tak melihat fely "Hira lu liat fely dimana?" "Ya mana gw tau" jawab hira sbari meningkatkan Nando di pinggiran pintu.Nando ga akan menyerah ia berusaha melihat sekeliling kelas fely bahkan sampai kolong meja dan kursinya dan Yap "ga usah sembunyi Nando lu ini tau dimana lu" dan DOOR "Yah ko lu nemuin gue?" Tanya ketus fely "gtw,lu dah maafin gw?" Tanya Nando dengan tatapan indahnya "G tau kak gw mau ke kantin laper" mungkin fely butuh waktunya sendiri tapi gimana lagi Nando udah terlanjur sayang sama fely anak nakal ini jinak karenanya.

"Weh nand" suara seorang dari belakang tubuhnya
"Apa"
"Kok lu ga buat ulah lagi?" Tanya Alex yang juga salah satu teman Nando
"Udah insyaf,dah lah"
"Idih tu bocah kenapa ketus banget"

BEL PULANG BERBUNYI
Nando menuju palkiran dan menaiki motor kesayangannya dengan amarahnya Nando melaju di jalan sepi dengan kecepatan tinggi.Sementara fely ban nya bocor "Astagfirullah ban ku Napa kek gini mana masih jauh bengkel juga jauh" pim pim suara klakson motor seseorang dan ternyata itu Aldo "Mau kaka bantuin ga fel?" "G ush" ucap ketus fely ya fely masih benci juga sama Aldo kenapa hati fely yang jadi mainan.

"Alhamdulillah ya tuhan ada bengkel juga pegel banget ni kaki kenapa tadi yang nawarin pertolongan ga kak Nando aja si" ucap lirih fely

                                          •••
Sesampainya di sekolah fely dikejutkan oleh kelakuan ayah ya ayah fely datang lagi ke rumahnya "BUNDAAAAA" Triak fely sontak menghentikan pukulan ayahnya ke bunda fely "MAKSUD AYAH APA PUKUL BUNDA...bunda ga papa kan?
Ayah sontak mendorong fely dan untungnya ada Nando datang dan berusaha menghentikan pukulan ayahnya yang akan mendarat di wajah cantik fely.
Setelah keributan berakhir ya walaupun ayah Nando kalah Nando mendapatkan lebam yang agak parah.
"Fel ambilin kotak p3k buat ngobatin luka dia" ucap bunda fely yang hendak duduk di sofa,dan fely pun mengangguk dan segera mengambilkan kotak p3k tersebut.
"Ini temenya fely ya?namanya siapa?"
"Iyah Tante,nama saya Nando"
"Nih kak" ucap fely dengan mengulungkan tangannya yg membawa kotak p3k ke pada Nando.Cubitan kecil bundanya mengenai tangan satu fely "bukanya di obatin malah disuruh obatin sendiri" fely yang tak pernah membantah bundanya pun langsung mengobati luka lebam Nando ya walaupun malas.
"Fel lu dah maafin gw?"
"Gtw kak,Kaka ke sini ngapain?"
"Mau liat calon pacar"
Cubitan fely mendarat pada punggung Nando "aaa fel sakit" rintih Nando meminta di lepaskan cubitanya "lagian kalo ngomong ga di pikir dulu"


Hai hai jangan lupa vote and baca
terus setiap bab nya se you di bab selanjutnya bersama fely,Nando and temannya bay bay🤓💟

Tired of being in loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang