02. Kebahagian

107 11 0
                                    

Mobil Audi RS7 yang dinaiki sepasang pemuda melaju dengan kecepatan sedang. Suasana hening tidak ada yang memulai percakapan diantara keduanya.

Terdengar helaan nafas dari sang pengemudi, melirik sekilas kepada pemuda manis yang duduk dikursi penumpang. Memfokuskan pandangan kearah jalanan yang cukup lenggang, padahal masih cukup sore bagi mereka untuk memilih menetap didalam rumah.

Setelah menempuh waktu sekitar 30 menit akhirnya mereka tiba disebuah gedung apartement mewah didaerah Gangnam. Memarkirkan mobilnya ditempat yang sekira nya tidak terjangkau oleh cctv. Tidak langsung turun, keduanya hanya diam seakan sedang berlomba mendiamkan satu sama lain.

"Mau sampai kapan akan diam terus, hm?" tanya sang dominan kepada pemuda di sampingnya
Hening....
Merasa tak ada jawaban, sang dominan pun mengubah cara duduk nya menjadi menyamping setelah melepas seatbelt. Menarik nafas sejenak untuk mengontrol emosi agar tak ikut terpancing, dia itu tidak suka didiami tpi sang kekasih mendiami sejak beberapa jam yang lalu. Dia tau dia salah tetapi apakah harus didiamkan terus menerus?

"Aku minta maaf ya Hyung" ucap sang dominan,
Sang lawan bicara pun tak langsung menjawab, melirik sekilas kearah kirinya,
"Aku sudah memaafkanmu, tetapi aku masih sedikit marah padamu" jawab nya
"Aku berjanji tidak akan mengulangi nya lagi Hyung" sang dominan mengulurkan jadi kelingking nya kepada sang lawan bicara,
"Janji?" tanyanya
"Aku janji Hyung" jari kelingking sang kekasih pun menyatu dengan jari kelingking nya
"Aku tak suka kau memamerkan asetku kepada yang lainnya wooseok-i" ucap sang kekasih dengan wajah sedih dan mata berkaca-kaca nya.
"Ya aku tau Hyung, janji deh setelah ini gak akan terjadi lagi" ucap wooseok

Yah, sepasang pemuda tadi adalah Wooseok member Pentagon dan Changkyun member termuda Monsta X. Mereka bukan hanya sepasang kekasih tetapi mereka sepasang suami-istri atau suami-suami.

Mereka menikah tahun 20xx sudah memasuki tahun pertama usia pernikahannya. Butuh banyak perjuangan, pengorbanan dan air mata untuk bisa mencapai di titik ini. Masalah datang silih berganti, masalah satu belum selesai, datang lagi masalah lainnya. Salah paham dan sebagainya sudah mereka lewati, luka-luka yang sekarang membekaspun masih mereka ingat dengan benar di otak masing-masing.

Kembali ke keadaan didalam mobil,
Setelah Wooseok berjanji tidak akan mengulangi nya lagi, senyum manis di bibir Changkyun terbit kembali setelah beberapa jam yang bibir itu hanya cemberut.

"Ayo turun takutnya ada yang liat kalo kelamaan disini" ajak Wooseok
Changkyun hanya mengangguk, lalu mereka keluar mobil dengan memakai masker dan topi untuk menyamarkan identitas mereka. Ingat!! mereka idol terkenal, jadi kemungkinan besar banyak fans yang akan dengan mudah mengenali mereka, atau lebih parahnya lagi adanya sasaeng disekitar mereka bisa gawat kalo diikutin sasaeng. Sasaeng itu lebih parah dari fans biasa, bisa disebut mereka terlalu terobsesi terhadap idolnya.

Jalan beriringan memasuki lobby apartement, sebenernya jika sudah didalam mereka merasa aman karena di gedung tersebut keamanannya terjamin. Tidak sembarangan orang bisa masuk ke gedung tersebut, harus benar-benar penghuni apartement tersebut, dan masuk kegedung pun harus menunjukan identitas penghuni jika tidak memilikinya maka tidak akan diperbolehkan untuk masuk.

Setelah menunjukan kartu Identitas kepada security yang berjaga, mereka berjalan kearah lift untuk menuju lantai kamar apartement mereka. Lift terbuka dan keduanya masuk, Wooseok membuka masker nya agar lebih bernafas dengan bebas. Dia sebenarnya malas memakai masker, tetapi jika dia berkeliaran tidak menggunakan masker akan sangat berbahaya.

Changkyun memandang wajah tampan Wooseok dari samping, sebenernya dia cukup sebal dengan perbedaan tinggi badan mereka. Karna jika dia ingin menciumnya atau membantu mengeringkan rambutnya, dia harus menaiki kursi agar tinggi badan mereka sejajar.

Secret Love (Wooseok X Im Changkyun) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang