[BL] sahabat ??[ kok minta jatah] 🔞

18

Maaf kalau ada typo
Selamat membeca

...

..
.
.
.
.
.

"Eghh....

Perlahan jordan mulai sadar,kepalanya masih terasa sakit, semua orang tampak khawatir

"Jor!!...lu kenapa??"- cemas arga

"Egh, guaa...barusan inget sesuatu..

"Kepala gua sakit banget ga.."- ucap jordan masih memegangi kepalanya,arga terlihat sangat khawatir

Jay yang masih berdiri tak jauh dari jordan, ia hanya diam

"Ayolah , jor..kalau lu kayak gitu permainannya jadi gk seru..

"Lu kok jadi lemah gini.."- ucap jay

Jordan menatap jay , dan kemudian ia bangun
Dan berjalan menuju jay walaupun kepalanya masih terasa pusing dan membuatnya tak bisa berdiri stabil

"Dimana neil jay!!.."- ucap jordan mencengkram sweater milik jay

"Yo!..yo!..santai bro!!...

"Gua tanya di mana ..NEIL!!.."- tegas jordan sembari mengguncang²kan badan jay, melihat itu para pengawal jay menodongkan pistolnya

"Kalian diem!!.."- ucap jay memerintahkan para pengawalnya untuk diam

"Lu mau tau neil di mana??"- ucap iay dengan wajah yang mencurigakan

Jordan mengangguk..

"Tapi ada syarat,..cuma lu yang ikut yang lain diem disini..oh dan juga sani hp lu"

Tanpa berfikir panjang jordan mengiyakan syarat dari jay

"Tunggu!!...jordan lu dongo ya!!..

"Gimana kalau dia mau celakain lu!!"- ucap arga,yang lain mengangguk setuju

"Jangan sembarangan ambil keputusan jordan!!, resiko ini besar"- galang

"Gua gk peduli!!..seberapa besarpun resikonya gua bakalan ambil, yang penting neil baik baik aja"- tegas jordan

"Gua gk mau tinggal diem kayak dulu, yang cuma bisa diem liat neil di siksa sama ni bajingan!!"- ucap jordan menatap tajam jay, jay terseyum

"Ayo!!..

"Hp lu.."- ucap jay meminta hp jordan

"Ni..

"Oke, kalau gitu ikut gua.."- ucap jay tersenyum

Jay dan jordan naik ke lantai atas berdua, sementara yang lain tinggal dan di awasi oleh pengawal jay

"Sial,..gua harus fikirin cara untuk nyelamatin mereka"- gumam galang

...
..
.
.
.
.
.
.
.

Kini jordan dan jay telah sampai di loteng..

Disana terdapat beberapa pengawal jay yang menunggu, sedangkan pandangan jordan langsung tertuju pada orang yang sedang di ikat di sebuah kursi dengan kepala tertutup, jordan mengenalinya