Ketua Osis • Mark Lee <MARKMIN>

Semuanya Terbongkar

Tidak terasa waktu 3 jam berlalu begitu saja Mark Yeri dan Lucas sudah selesai mengerjakan tugasnya saatnya mereka pulang ke rumah masing-masing.

"Oke semuanya udah beres, sampai ketemu besok," kata Lucas dan di balas tatapan sinis Yeri dan ketawa Mark

"Yer lo ngapa sinis mulu ke gue sih?" tanya Lucas

"Ya setiap liat muka lo itu bikin esmosi," kata Yeri

"Emosi Yer," kata Mark lalu tertawa

"I-iya itu maksud gw," kata Yeri setengah malu

"Udah ah jangan ribut disini malu banyak orang nanti jadi tonton tontonan disini mending kita pulang," kata Mark lalu pergi ke kasir untuk membayar semua makanan dan minuman yang di makan Mark Lucas dan Yeri tadi

"Berapa Jadinya semuanya mas?" tanya Mark kepada sang kasir

"450 Ribu semuanya," kata Seorang kasir yang lumayan tinggi dan mempunyai wajah tampan dan di dadanya ada nametag dan namanya adalah Jung Jaehyun

"Ini pakai kartu ini ya," kata Mark memberikan kartu hitam miliknya yaitu black card yang isinya tidak ada habisnya.

"Terimakasih," kata Mark lalu pergi meninggalkan kasir dan menuju tempat Lucas dan Yeri

"Udah gw bayar sekarang pulang ke rumah masing-masing bai," kata Mark lalu mengambil tasnya dan pergi meninggalkan Yeri dan Lucas

• ───── ⋆🐬⋆ ───── •

Saat di perjalanan pulang Mark sangat merasa haus lalu Markpun menepi ke sebuah toserba yang lumayan besar

Mark lalu masuk ke dalam toserba namun saat masuk ke dalam Mark melihat seseorang yang di kenalnya orang itu Jaemin namun Jaemin bersama dengan seorang anak kecil perempuan dan sedang berkeliling mencari sesuatu Sepertinya.

Mark lalu tidak menghiraukan itu dan mencari kulkas untuk membeli minuman yang dia butuhkan

Saat sudah mendapat minumannya Mark langsung menuju kasir.

Saat di kasir Jaemin ternyata sudah mau membayar namun sepertinya sedikit kesulitan Karena anak kecil yang bersama Jaemin itu sedikit merengek ingin sesuatu

"Abang mau beli coklat, abang mau coklat yang tadi abang hue hue," anak itu terus merengek meminta coklat

"Abang gak punya uang lagi ini uang cuman buat beli obat bunda, nanti abang beliin ya tapi bukan hari ini," kata Jaemin menenangkan sang adik namun anak kecil tetaplah anak kecil mereka pasti akan terus meminta sebelum yang di inginkannya di dapat

"Engga, pokoknya mau coklat," kata Anak kecil itu

Mark lalu mendekati Jaemin dan anak kecil yang sedang merengek itu

Mark lalu berjongkok dan menyamakan tinggi badannya dengan anak kecil yang bersama Jaemin

Jaemin tentu kaget ada Mark disini bagaimana ini Jaemin tidak mau rahasianya terbongkar

"Ade mau apa ko nangis?" tanya Mark lembut kepada anak kecil yang memiliki paras cantik juga imut dan pipinya sangat gembul seperti bakpao

"Pengen coklat yang disana," kata si anak kecil sambil menunjuk sesuatu ke arah rak cemilan

"Hyena jangan manja, nantikan bisa abang beliin," kata Jaemin tegas kepada sang adik