Ketua Osis • Mark Lee <MARKMIN>

Aku Telah Kembaliᗒᗕ

Selamat membaca
Jangan lupa Vote komennya
Sorry kalau ada Typo's
Dan
Alur yang kurang jelas
-
-

Mark sampai terlebih dahulu dan setelahnya tidak lama Minhyun datang

Mereka berdua sungguh terkejut dengan keadaan yang seperti ini, apakah semuanya nyata? Atau ini hanya sebuah mimpi?

"Minhyun ini aku" ucap Jaehwan sambil berusaha mendekat namun Minhyun terus mundur

"B-bagaimana b-b-bisa? Bukankah kamu sudah meninggal?" tanya Minhyun tidak percaya

"Aku belum meninggal Minhyun, aku aku selamat dari kecelakaan itu" kata Jaehwan yang sudah terduduk lesuh dilantai

Mark yang sedari tadi masih berdiam diripun berjalan kearah Jaehwan

"Hyung… apa ini benar dirimu? Jika iya jelaskan semuanya" ucap Mark sambil mengangkat tubuh Jaehwan

Jaehwan menceritakan semuanya, bermula saat dimana dirinya diselamatkan sebelum mobilnya meledak

dan mayat siapa yang ada didalam mobil itu? itu adalah mayat sang supir yang menabrak Jaehwan. dirinya terpental hingga masuk kedalam mobil Jaehwan

Selama 6 tahun terakhir Jaehwan kehilangan ingatannya, dan baru kembali 1 bulan yang lalu dan langsung mencari Minhyun namun dirinya mendengar kabar jika Minhyun pindah ke Korea. dan Jaehwan dalam 1 bulan itu juga mencari Minhyun dikorea dan mendapatkan informasi jika anaknya bersekolah di Little Baby School

Tanpa ba-bi-bu Jaehwan langsung berangkat ke sekolah Minhyuk dan ya dirinya bertemu dengan sang anak.

Minhyun yang masih tidak percaya menangis begitu saja, Ayah dari anaknya ternyata masih hidup, Jaehwan masih hidup

Minhyun langsung berlari dan memeluk Jaehwan dengan erat

"Sudah jangan menangis lagi" ucap Jaehwan sambil mengelus punggung Minhyun

"Aku… aku sangat merindukanmu" ucap Minhyun

"Aku juga sama sepertimu, dan ya aku telah kembali. Berhentilah menangis, Minhyuk melihat semua ini" ucap Jaehwan sambil mengelus rambut Minhyun

Jaemin tanpa sadar meneteskan air matanya

"Butuh tisu?" tanya Mark, Jaemin yang sadar jika Mark berada disebelahnya langsung memundurkan tubuhnya, Jaemin tidak sadar jika Mark terus memperhatikannya

Mark menghela nafasnya, Jaemin masih menjauhinya namun Mark akan terus berjuang!

Bukankah usaha tidak mengkhianati hasil? Mark percaya itu

Mark mencoba ikut memundurkan tubuhnya namun ucapan Jaemin berhasil membuat Mark terdiam

"Jangan mundur! Jika mundur selangkah saja aku gak akan ngebiarin ka Mark buat ngobrol sama aku nanti" ucap Jaemin

Mark tersenyum simpul niatnya untuk memundurkan langkahnya jadi ia urungkan

"Buna siapa paman itu?" tiba tiba saja Minhyuk mulai berbicara

Jaehwan perlahan mendekati ke arah sang anak

"Ini Papa, Papanya Minhyuk" ucap Jaehwan sambil mengelus pipi gembul Minhyuk

Minhyuk memundurkan langkahnya

"Papa Minhyuk, Papa Mark bukan Paman ini" kata Minhyuk sambil menatap Mark