07. Kisah Cinta Hans

63 12 0
                                    

🍂

Hans mungkin bukan tipikal orang yang senang bermain dengan perempuan.

Karena ia masih menghargai ibunya yang juga seorang perempuan. Ia lebih ke tipe pria yang suka memendam perasaannya terhadap lawan jenis sendirian tanpa ada niatan membongkarnya pada si target yang membuat nya jatuh hati.

Ketika ia galau atau cemburu melihat pujaan hatinya dekat dengan pria lain. Hans akan curhat dengan Esa yang notabenenya bahkan belum pernah merasakan jatuh cinta.

Tapi Esa itu penyabar, apapun akan didengar olehnya dari belah bibir Hans sekalipun itu hal yang tidak penting sekalipun.

Hans itu orang yang abstrak. Random. Tidak bisa ditebak.

Bisa membuat orang lain ketar-ketir ketika sepanjang hari ia hanya termenung sendirian dalam keterdiaman.

Sifat cerianya yang hilang dalam sekejap bisa membuat Haris mengatakan,

'dunia lagi ga baik-baik aja kalau Hans cuman jadi patung seharian ini'

Tidak masuk diakal tapi memang benar. Esa pernah merasakan aura gelap itu. Hans menakutkan jika sedang dalam mood buruk.

Bahkan Felix pernah berkata,

'lo nyeremin kalau lagi badmood, gue jadi takut mau ngajak mabar'

Begitu.

Tapi jika Esa yang bicara, sekali pun itu sedikit menyinggung Hans. Dia hanya bilang,

'Sans ya Esa. Aku ga marah kok'

Esa tetap ketar-ketir. Hans mode siap gelut udah kayak Hulk.
















Hari ini, kesekian kalinya Esa melihat Hans galau sendirian di taman kampus.

Ia mulai jengkel. Kenapa Hans tidak memberanikan diri saja mengungkapkan perasaannya pada si gadis?

Esa menghela nafas. Menghampiri Hans yang masih setia duduk sendiri di taman kampus.

Puk!

Esa menepuk pelan pundak lebar Hans. Yang berhasil membuyarkan lamunan anak itu hingga menoleh pada Esa.

"Galau lagi?" Tanya Esa sambil mengambil tempat duduk.

Hans mau tak mau hanya mengangguk. Ia seperti ini karena gadis yang ia sukai dua bulan lalu, lagi.

Mahesa lelah, memilih menghela nafas. Namun seketika melotot ketika Hans memperlihatkan sesuatu padanya.

Undangan Pernikahan

Ariesta

&

Ghina

"Hans.."

Yang dipanggil tersenyum tipis, "Tuhan mudah membolak-balikkan hati manusia. Seminggu lalu Ghina bilang pengen lulus dengan gelar sarjananya, seminggu kemudian dia kasih undangan pernikahan dengan nama orang lain tertera disana."

Hari itu Esa bisa melihat bagaimana sisi rapuh seorang Hans Jiandra Gionino.












"Tuhan maha membolak-balikkan hati manusia, yang bisa gue lakuin cuman ikhlasin Ghina bahagia sama orang lain."

--Hans Jiandra G

🍂

Ariesta Pratama

Ariesta Pratama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ghina Diana

Ghina Diana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[A/N]

Couple yang tak terduga menurut aku, xixixi

Happy reading❄️

See you❤️

Langit Favorit || SKZ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang