Chapter 2

176 28 6
                                    

"Namaku Han Jisung," ucap lelaki bersama Han itu sembari menjabat uluran tangan Minho. Minho tersenyum.

"Senang bertemu denganmu, Jisung," ucap Minho. Lelaki di hadapannya itu terlihat cemberut. Minho mengernyit bingung.

"Kenapa?" tanya Minho.

"Kau panggil saja aku dengan-"

"Selamat pagi, Han!" Ucapan teman-teman lelaki itu memotong perkataannya. Lelaki bernama Han Jisung itu tersenyum ramah.

"Pagi!" sahutnya. Minho mengernyit lagi.

"Han?" tanyanya. Han mengangguk.

"Aku terbiasa dipanggil menggunakan margaku," ucapnya sembari terkekeh pelan. Namun Minho terlihat terdiam dengan raut wajah bingung.

"Kau bilang tadi panggilanmu Han?" tanya Minho. Han mengangguk sebagai jawaban. Minho langsung menatap wajah Han dengan wajah tak percaya.

"Kamu beneran Han?!" tanya Minho lagi. Han mengernyit.

"Kamu kenapa sih? Wajah kamu pucet banget deh. Iya, aku ini Han. Bahkan teman-teman di sini ada yang memanggilku Peter, nama Inggrisku," jawab Han sembari tersenyum.

"Jadi kamu... Peter Han?!" tanyanya tak percaya. Han mengangguk lagi. Minho terlihat histeris. Han mengernyit lagi.

"Kamu kenapa, Minho? Ada apa?!" tanyanya bingung. Minho mengacak rambutnya frustrasi. Peter Han adalah sahabatnya sejak kecil namun saat mereka berada di bangku kelas 5 SD, Peter Han pindah mengikuti kedua orang tuanya ke Malaysia dan sampai saat ini sahabatnya itu masih berada di sana. Namun Minho tak pernah tau wajah Peter yang sekarang seperti apa karena Peter tak pernah mau melakukan panggilan video Dengan alasan dia sudah sangat jelek sekarang.

"Gak, itu gak mungkin. Sejak kapan Peter Han sekolah di sini?! Aneh, ini bener-bener aneh!" ucap Minho dengan suara bergetar. Han terlihat kalut.

"Kamu kenapa sih?! Ada apa? Hm?" tanya Han sembari mengelus rambut Minho dengan lembut. Minho masih terlihat ketakutan.

"Pagi, Han!" ucap kedua teman Han lagi yang baru datang. Mereka mengernyit bingung.

"Loh, Minho kenapa?" tanya kedua temannya yang baru datang itu. Han mengernyit.

"Kalian kenal, Sam, Sky?" tanya Han pada lelaki bernama Samuel Hwang dan Sky Kim. Kedua teman Han itu mengangguk.

"Kenal lah, kan dia murid di kelas kita!" ucap Samuel. Han mengangguk paham sedangkan Minho semakin terlihat kebingungan dengan keadaan di sekitarnya.

 Han mengangguk paham sedangkan Minho semakin terlihat kebingungan dengan keadaan di sekitarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Minho kenapa sih? Kok mukanya pucet banget gitu?" tanya Sky bingung. Han menggelengkan kepalanya.

"Gatau tuh, aku baru ketemu dia," jawab Han jujur.

"Kalo kata aku, dia sedikit bertingkah aneh sih," sahut Samuel. Han dan Sky mengangguk.

"Kamu sehat kan, Ho? Kan hari ini kan kelas kita mau ada ulangan," tanya Sky. Samuel mengangguk dan menyahut dengan suara dehemnya.

Game • Lee Know ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang