03 : Bersamamu

1.7K 240 24
                                    

Hanya fiksi 

1277

Warning - Male Pregnant


bible baru saja datang, dia membawa dua bungkus makanan yang ia beli di restoran sekitar. bible melirik sebentar ke kamar mandi, sepi. dia sengaja keluar lama karena malas meladeni biu yang menurutnya berisik, bukannya langsung membuka pintu kamar mandi dia malah duduk dan memakan makanan-nya dulu

"enak" gumamnya

hampir setengah habis, bible memutuskan untuk membuka pintu kamar mandi itu. matanya membola melihat biu yang pingsan dengan lantai kamar mandi yang basah

"hey"

bible menggoyangkan tubuh biu sebentar

"shit!"

sesegera mungkin bible mengangkat tubuh biu ke ranjang, dengan acak acakan mencari baju ganti untuk lelaki itu, gerakannya serampangan membuka setiap helai kain yang menutup tubuh lelaki di hadapannya

"benar-benar merepotkan" gumamnya lagi 

Pikirannya berkelana seperti melihat kembali masa lalu, saat dia berlari ke kamar setelah mendengar teriakan biu yang teramat keras

"AKHHHH!!!"

saat itu bible panik bukan main, dia bahkan menabrak dan menjatuhkan apapun yang menghalangi jalannya 

"Ada apa??" 

bible yang baru sampai hanya terdiam, melihat bagaimana biu terduduk di lantai dengan berlumuran darah 

"to-tolong... bayi..."

bible menghela napas panjang, anak ini selalu membuat keributan mau di masa lalu maupun masa depan, ditatapnya kembali biu yang masih menutup mata dahinya berkerut tak nyaman 

"apa lagi sekarang"

tangan bible mendekat ke dahi biu 'hangat'

"sekarang kau sakit? bocah merepotkan"

bible beranjak dari tempatnya, kembali keluar untuk membelikan obat biu. langkahnya bergerak pelan sambil menikmati pemandangan, tempat ini bagus dan romantis. andai bisa pergi dengan orang yang benar-benar dia cinta. entahlah apakah dia bisa merasakan cinta atau tidak

dari dulu dia jelas tidak tertarik dengan komitmen, bible hanya suka mencoba semuanya. menghamili bukan bagian dari rencananya, dan berakhir menikah? haha hidup benar-benar lelucon untuk bible

.

.















biu membuka mata saat ada guncangan pelan di tubuhnya 

"bangun"

berapa lama dia sudah tidur?

"makan dan minum obat" ucap bible lagi

biu perlahan mendudukkan tubuhnya, bible segera menjauh dan duduk di sofa, dia kembali fokus ke laptop-nya.

biu memandangi tubuhnya yang sudah kering dan baju yang sudah diganti, hatinya bergetar sedikit, rasanya senang dan terharu. bible masih perduli ternyata

"terima kasih" 

"hm" bible berdehem sebagai jawaban 

biu mulai memakan makanan-nya yang sudah dingin, enak. sudah lama dia tidak makan di luar karena pasca pemulihan biu hanya boleh makan makanan rumah

Last word : Muak | BiblebuildTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang