Renungan

3.9K 265 58
                                    


Gw cari ide cerita ini susah bet gak tahu kenapa:")

___________

______

__


Dirinya tengah terdiam, yang biasanya suka ngereog siang maupun malam sekarang diam gak ngapa-ngapain. Pikirannya juga sedang menerawang entah kemana. Sang merah putih yang biasnya cuman mikirin makan, tidur dan rusuh kini jauh dari kata itu.

Fokus itulah yang ia lakukan sekarang.

"Napa tuh anak, lagi nahan boker ya?"_vietnam.

"Au, dari kemaren gitu mulu"_philippina.

"Lagi nginget dosa kali"_malaysia.

"Bentar lagi tobat nih"_singapore.

"Gak mungkin"_brunai.

Suara-suara dari mulut saudaranya yang julid indo abaikan, walau nih kuping panas pengen tuh mulut-mulut di slepet aja pake sendal jepit lagen miliknya tapi ia tahan karna yang lebih penting bukan itu.

Dirinya akhir-akhir ini tengah merenung memikirkan dosa- eh maksudnya kejadian yang tiga hari yang lalu sudah terlewat.

Punggungnya ia sandarkan ke single sofa di ruang tamu. Mata ruby miliknya melihat langit-langit ruangan. Sampe akhirnya ingatannya mencoba menggorek kejadian yang membekas namun terlupakan.

"Kenapa gue berakhir di kamar penginapan club? Dimana si tolol neth? Kenapa punggung gue sakit?! Kenapa ada cairan putih yang keluar dari anus gue?!! SIAPA PRIA ITU?!!!" Indonesia frutasi, antara migren dan juga binggung.

Ia jelas-jelas waktu itu berakhir tidur dengan seorang pria disisinya. Walau indo gak tahu muka tuh pria gimana, karna pas tahu indo di tempat lain dirinya auto kabur aja meninggalkan kamar penginapan club.

Ia panik tentu saja. Panik karna berakhir di kamar orang lain, panik melihat pria yang entah kagak kenal, dan paling ia panik kan pas dirinya pulang dan mandi melihat cairan berwarna putih keluar di lubang analnya.

Indo kagak bego, dia tahu cairan apa itu. Soalnya indo kadang-kadang suka ngeluarin kalau lagi pengen:v

Tubuhnya ia tegapkan kembali, tanganya ia tautkan kedepan muka dan kembali berfikir ala-ala detektif yang mau interogasi. Bibirnya mulai bergumam dengan otak tengah menyusun kejadian-kejadian tiga hari yang lalu dan mengapa ia berakhir dengan pria kagak dikenal.

"Oke, indo coba lu inget awal gimana kejadianya" tanyanya kediri sendiri "gue waktu itu tuh minum sama neth, terus gue kek pusing, mual dan tak berdaya. Gue ngerasa gue kek di bombong, dan gue yakin itu si neth anjing. Nah udah gitu apa lagi ya?..." Kedua alis indo menyatu kebawah, tanda ia sedang berfikir keras "ah! Gue keknya ngeliat orang yang lagi telponan, dan gue keknya.... marah-marah?....nangis?.... dan.... sange?..."

Terkejut dengan pikirannya sendiri indo langsung menjambak rambutnya "WUAAAAA!!!! GILA!! ANJING!! MASA SIH!!!?"

"WOII BERISIK BANGSAT!!" Di atas ruangan sana suara malaysia berteriak garang. Doi keganggu lagi enak-enaknya ngeluarin calon anaknya terkejut karna suara indo tadi.

Merry WHAT?!! [RusIndo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang