04 Bertemu sang protagonis.

225 18 0
                                    

Saat sudah sampai di masion, Chika pun mulai melangkah kan kaki nya menuju kedalam masion

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saat sudah sampai di masion, Chika pun mulai melangkah kan kaki nya menuju kedalam masion.

"Lio,barang-barang nya udah lengkap kan?"tanya Chika

"Sudah tuan,semuanya sudah lengkap."jawab Lio.

Chika pun mulai melangkah kan kaki nya menuju kamar nya.Saat sudah masuk ke dalam kamar ia terpesona dengan desain kamar nya itu.

'𝘊𝘢𝘯𝘵𝘪𝘬

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'𝘊𝘢𝘯𝘵𝘪𝘬.'𝘱𝘶𝘫𝘪 𝘊𝘩𝘪𝘬𝘢 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘩𝘢𝘵𝘪.

" Bagaimana tuan apa anda suka?."tanya Lio.

"Bagus,gw suka warnanya."jawab Chika seraya tersenyum tipis.

"BTW,Biasanya kalo cerita transmigrasi pasti ada misi.Emang ada Lio?" tanya Chika panjang lebar.

"Ada tuan,cuman misi ini munculnya tiba-tiba dan juga dapat hadiah yang lumayan,tapi kalau gak bisa menyelesaikan misi anda dapat hukuman tuan."jelas Lio panjang lebar.

"Yaudah,gw mau tidur jangan ganggu."ucap Chika.

"Baik tuan."

*******
Ding

"TUAN BANGUN."

"TUAN ANDA TIDUR ATAU COSPAY JADI MAYAT.TUAN BANGUNNNNN." Teriak Lio dengan sangat keras.

"Ck,berisik bisa diem gak si lo!"marah Chika.

"Hehe,maaf tuan.Saya cuman mau bilang anda mendapatkan misi."Lio cengengesan sendiri seperti orang gila.

"Misi apa?"tanya Chika singkat.

"Menolong protagonis yang sedang di kroyok di jalan *****.Hadian restoran sendiri dan motor sport.Hukuman serangan jantung 1 minggu."jawab Lio.

"Serangan jantung?"beo Chika yang mendapatkan anggukan dari Lio.

"Yang ada gue mati duluan kalik."lanjut Chika kesal.

"Itu perintah dari atasan saya tuan.Jadi saya cuman ngikutin apa perintah nya tuan."jelas Lio.

"Jam berapa ?"

"Jam 01:34 tuan."

"Sebaiknya anda cepat tuan keburu protagonis mati kan bahaya."lanjut Lio yang dibalas anggukan dari Chika.

Chika pun mulai mandi dan memakai celana jens dan hoodie yang berwarna hitam.Chika pun melakukan mobil sport nya menuju jalan dimana sang protagonis di kroyok.

Sampai di sana terlihat ada sekelompok preman yang sedang mengkroyok seorang pemuda yang sudah tak berdaya.Ia pun, mendekati preman sekitar 5 orang.

"BANCI LO,KROYOK ORANG YANG UDAH MAU SEKARAT."Murka Chika.

Semua preman menatap Chika dengan tatapan nakal.

"Eh, ada neng cantik.Mending eneng minggir aja nanti kita mau kok."goda salah satu preman dengan rambut gondrong.

"Gimana kalo sekarang aja mainnya." ucap Chika dengan tatapan membunuh.

"Main Bunuh-bunuh'han maksud gue." lanjut Chika.

"Wah,nantanin nih jalang."

"BACOT."

Chika mulai melangkah kan kaki nya mendekat ke arah preman dan memukuli dengan membabi buta.

BUGH

KREK

BUGH

BUGH

BUGH

KREK

Akhirnya preman tersebut tumbang dan melarikan diri meninggalkan Chika dan pria tersebut.

"Lo gak pa-pa?"tanya Chika.

Lelaki tersebut mendongkakan kepalanya agar bisa melihat wajah Chika.

Deg

'𝘚𝘩𝘪𝘵 𝘱𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢𝘢𝘯 𝘢𝘱𝘢 𝘪𝘯𝘪.𝘈𝘱𝘢 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯-𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘨𝘶𝘦 𝘴𝘶𝘬𝘢 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘯𝘪 𝘤𝘦𝘸𝘦𝘬?'𝘵𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘭𝘦𝘭𝘢𝘬𝘪 𝘪𝘵𝘶 𝘱𝘢𝘥𝘢 𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪.

"Hey,lo gak pa-pa?"tanya Chika sambil melambaikan tangan nya tepat pada wajah lelaki tersebut.

"H-ah,apa."Gugup lelaki itu.

"Ck,lo gak pa-pa?"tanya Chika sekali lagi.

"O-h,gw gak pa-pa kok."

"Siapa nama lo."tanya lelaki itu pada Chika.

"Chika."jawab Chika singkat.

'𝘔𝘦𝘯𝘢𝘳𝘪𝘬.'

"Mau gue obatin."tawar Chika.

"Gak usah nanti biar teman gue yang obatin."tolak lelaki itu secara halus.

"BTW,nama gw JAYA GELVANO REZAKA lo boleh pangil gue Vano."jelas lelaki yang mengaku sebagai Vano tersebut.

"Salken."

"Yaudah gue pergi dulu.Lo gak pa-pa kan gue tinggal."

"Iya gak pa-pa gue nanti minta jemput teman gue aja."

"Yaudah gue balik dulu."pamit Chika.

"Ok,bayy."

'𝘔𝘪𝘯𝘦.'

     
       TYPO BERTEBARAN

     JAYA GELVANO REZAKA

     JAYA GELVANO REZAKA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
TRANSMIGRASI CHIKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang