Pagi ini Khao pulang dengan keadaan yang sedikit pusing dia tidak ingat apa yang terjadi malam ini yang dia ingat hanya saat menjemput namtarn saja
Tadi saat bangun bajunya juga masih utuh dan dia tergeletak di atas kasur yang acak acakan tidak ada orang lain di sana
Khao membuka pintu yang tidak terkunci tentu saja dia khawatir sekarang dengan first
Tapi yang dia lihat first tertidur di sofa dengan nyaman
Khao merasa first menunggu nya pulang malam ini tapi saat Khao mendekati first
"Khao jangan pergi"first mengigau
Khao senang dan mendekati first mendudukan dirinya di lantai depan sofa first tertidur
"Gue gak bakal pergi"Khao
"Khao Kakak sayang sama kamu dan kamu sudah kakak anggap adik sendiri"
Deg
Ternyata perasaan Khao salah dia pikir first sudah menyukainyaSaat hendak pergi tangan first menahannya yang Khao rasakan tangan first begitu panas
"Kak Lo sakit?"Khao khawatir
"Gak tau disini dingin Khao"
"Yaudah aku antar kakak kekamar ya"
Khao mengangkat tubuh first yang sedikit lebih besar darinya tapi Khao lebih berotot dari first jadi dia
Bisa mengangkat first dengan mudahKhao dengan hati hati membawa first kekasurnya lalu menarik selimut untuk menghangatkan tubuh first
Khao tidak tahu cara nya bagaimana dia juga tidak pernah mengobati orang sebelumnya
Dengan panik Khao berpikir bright lah yang pasti bisa menyembuhkan first karna dia juga seorang dokter
Bedebah dengan perasaan nya yang pasti first harus cepat pulih
tergesa Khao menancapkan motornya kencang untuk menemui bright
Untung saja dia melihat bright yang ingin masuk ke RS dari parkiranya
"Woy"panggil Khao
Bright pun menoleh setelah melihat orang yang di dipenya ini adalah si bocah itu membuatnya malas
"Kali ini gue mau minta tolong sama Lo"
"..."
"Kak first sakit jadi gue mohon sama Lo sembuhin dia "
Bright terkejut setelah mendengar nama kekasihnya ini sakit Khao bilang first sakit
"Apa?yaudah ayokk kita kesana sekarang "bright cemas
"Lo duluan aja gue mau beli makanan buat kak first"
Bright langsung saja menancapkan gas kerumah first
Khao melihatnya bright begitu tulus dengan first terlihat dari wajahnya yang penuh kekhawatiran tadi lagi pula bright tidak pernah menyakiti first
Apa ini saat nya dia merelakan first untuk orang yang benar benar first cintai yaitu bright
Ting
Saat hendak pergi membeli sesuatu Khao mendengar ponselnya berdentingItu chat dari namtarn dia mengirimkan video? video apa
Khao langsung membukanya tentu saja itu membuatnya sangat terkejut itu dirinya bersama namtarn bagaimana bisa
Dan sebuah pesan lainya
"Khao Lo harus tanggung jawab atas video ini kalo nggak gue bakal sebar ke teman teman Lo"
Sialan
Apa apa an apa yang akan Khao lakukan bagaimana jika berita ini sampai di telinga first
Drttt
Drttt
Namtarn menelpon
"Jadi gimana?"
"Sekarang Lo bilang apa yang Lo mau dari gue jalang!"
"Hahaha gue cuma minta Lo bilang sama teman teman Lo kalo kita pacaran"
"Gak mana mungkin gue pacaran sama wanita murahan kaya Lo"
"Oke kalo gitu gue bakal sebarin dan kasih video ini sama Kana yang Lo bilang semalam"
Hah kapan Khao membicarakan Kana dengan namtarn ah dirinya mabuk malam itu rasanya pusing jika mencoba mengingatnya
"Jangan coba coba ngancem gue!"
"Kalo mau aku tunggu di rumah ya sayang gak ada siapa siapa kok"
Tut Tut
Namtarn mematikan ponselnya secara sepihak
Dirinya merasa khawatir dengan keadaan first sekarang tapi jika video itu sampai ke first bagaimana dia akan menanggapi Khao
Arghhhh sialan Lo jalangg
Teriak Khao sambil mengucak rambutnya frustasi terpaksa dia harus menemui namtarn sekarang
⚠️
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsesion [KHAOFIRST] Sad End
FanfictionKhao adalah seorang bocah SMA yang hampir bunuh diri Karna merasa dirinya tidak ada yang menginginkannya Tapi seorang dokter yang bernama first kanaphan membantunya dan mencoba menenangkan bocah itu menawarkan untuk tinggal bersamanya Karna hal it...