12 || BELUM ADA RASA

235 17 0
                                    

Pagi ini Khao pulang dengan keadaan yang sedikit pusing dia tidak ingat apa yang terjadi malam ini yang dia ingat hanya saat menjemput namtarn saja

Tadi saat bangun bajunya juga masih utuh dan dia tergeletak di atas kasur yang acak acakan tidak ada orang lain di sana

Khao membuka pintu yang tidak terkunci tentu saja dia khawatir sekarang dengan first

Tapi yang dia lihat first tertidur di sofa dengan nyaman

Khao merasa first menunggu nya pulang malam ini tapi saat Khao mendekati first

"Khao jangan pergi"first mengigau

Khao senang dan mendekati first mendudukan dirinya di lantai depan sofa first tertidur

"Gue gak bakal pergi"Khao

"Khao Kakak sayang sama kamu dan kamu sudah kakak anggap adik sendiri"

Deg
Ternyata perasaan Khao salah dia pikir first sudah menyukainya

Saat hendak pergi tangan first menahannya yang Khao rasakan tangan first begitu panas

"Kak Lo sakit?"Khao khawatir

"Gak tau disini dingin Khao"

"Yaudah aku antar kakak kekamar ya"

Khao mengangkat tubuh first yang sedikit lebih besar darinya tapi Khao lebih berotot dari first jadi dia
Bisa mengangkat first dengan mudah

Khao dengan hati hati membawa first kekasurnya lalu menarik selimut untuk menghangatkan tubuh first

Khao tidak tahu cara nya bagaimana dia juga tidak pernah mengobati orang sebelumnya

Dengan panik Khao berpikir bright lah yang pasti bisa menyembuhkan first karna dia juga seorang dokter

Bedebah dengan perasaan nya yang pasti first harus cepat pulih

tergesa Khao menancapkan motornya kencang untuk menemui bright

Untung saja dia melihat bright yang ingin masuk ke RS dari parkiranya

"Woy"panggil Khao

Bright pun menoleh setelah melihat orang yang di dipenya ini adalah si bocah itu membuatnya malas

"Kali ini gue mau minta tolong sama Lo"

"..."

"Kak first sakit jadi gue mohon sama Lo sembuhin dia "

Bright terkejut setelah mendengar nama kekasihnya ini sakit Khao bilang first sakit

"Apa?yaudah ayokk kita kesana sekarang "bright cemas

"Lo duluan aja gue mau beli makanan buat kak first"

Bright langsung saja menancapkan gas kerumah first

Khao melihatnya bright begitu tulus dengan first terlihat dari wajahnya yang penuh kekhawatiran tadi lagi pula bright tidak pernah menyakiti first

Apa ini saat nya dia merelakan first untuk orang yang benar benar first cintai yaitu bright

Ting
Saat hendak pergi membeli sesuatu Khao mendengar ponselnya berdenting

Itu chat dari namtarn dia mengirimkan video? video apa

Khao langsung membukanya tentu saja itu membuatnya sangat terkejut itu dirinya bersama namtarn bagaimana bisa

Dan sebuah pesan lainya

"Khao Lo harus tanggung jawab atas video ini kalo nggak gue bakal sebar ke teman teman Lo"

Sialan

Apa apa an apa yang akan Khao lakukan bagaimana jika berita ini sampai di telinga first

Drttt

Drttt

Namtarn menelpon

"Jadi gimana?"

"Sekarang Lo bilang apa yang Lo mau dari gue jalang!"

"Hahaha gue cuma minta Lo bilang sama teman teman Lo kalo kita pacaran"

"Gak mana mungkin gue pacaran sama wanita murahan kaya Lo"

"Oke kalo gitu gue bakal sebarin dan kasih video ini sama Kana yang Lo bilang semalam"

Hah kapan Khao membicarakan Kana dengan namtarn ah dirinya mabuk malam itu rasanya pusing jika mencoba mengingatnya

"Jangan coba coba ngancem gue!"

"Kalo mau aku tunggu di rumah ya sayang gak ada siapa siapa kok"

Tut Tut

Namtarn mematikan ponselnya secara sepihak

Dirinya merasa khawatir dengan keadaan first sekarang tapi jika video itu sampai ke first bagaimana dia akan menanggapi Khao

Arghhhh sialan Lo jalangg

Teriak Khao sambil mengucak rambutnya frustasi terpaksa dia harus menemui namtarn sekarang


















⚠️

Obsesion [KHAOFIRST] Sad EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang