"Guys,....disana adaaa"
"Ada apaan?" Tanya Doyoung dan mendekati haruto, ia ikut melihat keluar jendela namun hanya melihat kuburan kosong.
"Gak ada apa apa tuh, mungkin halusinasi lu aja to"
Haruto menoleh dan benar saja, tidak ada apa apa disana, hanya kuburan.
Dikamar lain, tepatnya kamar middle line. Asahi menatap keluar sambil berfikir tentang apa yang dia lihat sebelum berangkat tadi pagi.
"Kenapa dia ngelarang kesini? Tapi emang sih tempat ini aneh, masalahnya aneh kenapa?""Lagi ngapain sa? Jangan ngelamun, ntar kesurupan" celetuk mashiho.
"Hm"Yaa begitulah Asahi, kadang irit bicara kadang heboh kayak monyet lepas kandang.
Dan mereka memaklumi sifat Asahi yang memang absurd dan susah ditebak.
Jam menunjukkan pukul 12 malam.
Jihoon terbangun Karna merasa haus, ia melihat kesekitarnya tapi tidak ada air, ingin membangunkan Yoshi atau junkyu tapi merasa kasihan Karna keduanya terlelap dengan pulas.
Yasudah Jihoon memberanikan diri untuk ke dapur sendirian, saat sampai didapur, jihoon langsung mengambil gelas dan minum secepatnya. Karna suasana rumah yang mereka tempati sangat menyeramkan, terlebih fakta bahwa rumah itu dikelilingi kuburan.
Saat tengah minum, Jihoon merasa ada sosok yang memperhatikannya dari arah luar jendela, dengan sedikit keberanian yang ia miliki, ia memberanikan diri untuk melihat kearah luar dan betapa terkejutnya ia saat sosok itu mendekatkan diri ke kaca jendela.
"SETAN ANJING"
Dengan cepat Jihoon berlari ngibrit untuk kembali ke kamarnya, sesampainya dikamar ia langsung menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut.
Jihoon heran, kenapa ketiga temannya tidak bangun? Padahal ia sangat rusuh dan berisik saat memasuki kamar. Tak lama Jihoon mendengar suara ketukan dari arah jendela dan suara lirih.
KAMU SEDANG MEMBACA
treasure island mystery
Terror"gue udah bilang, tempat ini aneh" "kita udah terlanjur kesini, mau gak mau ya terusin atau putar balik tapi mati"