Part 4

43 0 0
                                    

OSS telah sampai dibandara bali, selanjutnya mereka dibawa kepantai kuta, pantai yang sangat indah dengan ombak yang menerpa pasir putih, diperjalanan OSS tak lepas dari pemandangan laut yang memang sempurna. Mereka berkali-kali mengucapkan subhanallah.

"Omar, Syihab, Syari, sepertinya kau bahagia" ucap Kepala polisi
"Ya kami bahagia" ucap gua
"Pantai yang indah dengan ombak yang menerpa pasir putih"Ucap Syihab
"Lalu apa yang kalian lakukan jika sudah sampai disana??" ucap kepala polisi
"Berenang, atau melihat sunset nanti" ucap Syari
"Ya itu kegiatan menyenangkan"Ucap kepala polisi
"Tapi mengapa anda mengusir kami dari Arab??" ucap Gua
"Karena kami takut para wanita akan menggoda kalian, ini demi kebaikan kalian..." ucap Kepala polisi
"Baiklah kalau itu alasannya"Ucap Syihab

Mobil pun telah sampai di pantai kuta, benar-benar menakjubkan, Syari telah keluar duluan dari mobil untuk memotret pantai tersebut, dilanjutkan gua, Syihab, dan Kepala Polisi.

"Benar-benar menakjubkan, terasa di surga" ucap Syari
"Ya benar sekali, sekarang kalian berdiri disini, kalian akan ku potret." ucap Syihab
"Ok" ucap Syari

Mereka pun di potret oleh Syihab, kemudian Syihab minta tolong pada kepala polisi untuk memotretkan Syihab, gua, dan Syari. Selesai dipotret pak kepala polisi izin untuk mengambil barang yang tertinggal dimobil.

"Omar aku ingin mengambil barang yang tertinggal dimobil" ucap Kepala Polisi pada omar karena disitu hanya ada omar
"Tapi pak kepala polisi apa anda akan kesini lagi?"ucap Omar
"Ya omar, setelah barang itu ku ambil, aku akan balik lagi kesini"ucap kepala polisi meyakinkan.
"Baiklah"ucap Omar

Kepala polisi pun meninggalkan Omar yang sedang duduk, senyum jahat menemani saat ia berjalan. Saat sudah duduk di mobil ia menyuruh sopir untuk segera melaju dengan cepat ke bandara, atas perintah mobil benar-benar melaju dengan kecepatan tinggi. Lalu bagaimana nasib mereka ya?? Baca terus ya
                               ....
Hy...
Yang kisah omar diusir itu asli cari dan baca omar borkan al gala deh...
Tapi yang ke Indonesia aku hanya ngarang ko...
Oh ya banyak typo bertebaran.

Love different countriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang